Honda Motors tak Sebut Indonesia dalam Rencana Pengembangan Mobil Listrik

Honda hanya akan menjual mobil listrik di China tahun 2035.

CarExpert
Honda e:NS2
Red: Firkah fansuri

REPUBLIKA.CO.ID,TOKYO—Honda Motors Co, Rabu (26/4/2023) telah menyampaikan serangkaian rencana dalam mengembangkan kendaraan listrik (EV) global. Kendaraan listrik tersebut tidak hanya mencakup mobil. Namun juga sepeda motor listrik.

Baca Juga


 

Tak seperti sepeda motor listrik yang menyebut nama Indonesia dalam pengembangannya ke depan,  Presiden Direktur Honda Toshihiro Mibe tak menyinggung nama Indonesia dalam pengembangan mobil listrik.

 

Mibe mengatakan Honda menetapkan tujuan untuk meningkatkan rasio penjualan mobil listrik atau sel bahan bakar yang menggunakan hidrogen dan bebas emisi menjadi 100 persen di seluruh dunia pada tahun 2040.

 

Honda berencana untuk memproduksi lebih dari 2 juta kendaraan listrik pada tahun 2030. Honda pun  memiliki rencana untuk tiga pasar mobil, yakni Amerika Utara, Cina, dan Jepang. 

 

Rencana Honda untuk setiap wilayah meliputi:

 

Amerika Utara

Pada tahun 2024, Honda Prolog dan Acura ZDX, yang saat ini dikembangkan bersama dengan General Motors (GM), akan mulai dijual.

Pada tahun 2025, model EV ukuran sedang hingga besar yang mengadopsi arsitektur E&E baru berdasarkan platform EV khusus Honda akan mulai dilepas ke pasar.

 

Cina

Pada awal tahun 2024, e:NS2 dan e:NP2 akan mulai dijual.

Sebelum akhir tahun 2024, model produksi massal berdasarkan model konsep e:N SUV xù akan mulai dijual. Model konsep e:N SUV xù diluncurkan di Auto Shanghai bulan ini.

Pada tahun 2027, Honda akan memperkenalkan total 10 model EV baru, termasuk tiga model yang disebutkan di atas.

Pada tahun 2035, Honda akan berupaya menjadikan EVs 100 persen dari penjualan mobilnya di China, mengungguli wilayah lain.

 

Jepang

Pada paruh pertama tahun 2024, model mini-EV penggunaan komersial berbasis N-VAN akan mulai dijual.

Pada tahun 2025, model EV berbasis N-ONE akan mulai dipasarkan.

Pada tahun 2026, dua model EV ukuran kecil, termasuk tipe SUV, akan mulai dijual.

 

Padahal untuk sepeda motor listrik, Honda menyampaikan akan meluncurkan produknya di Indonesia tahun ini. Dalam siaran pers yang dipublikasikan dan diperoleh Republika, Rabu, disebutkan Honda akan meluncurkan skuter listrik sebelum akhir tahun 2023. “EM1 e: skuter listrik yang dilengkapi dengan Honda Mobile Power Pack e: baterainya  dapat ditukar akan meluncur di Jepang, Eropa, dan Indonesia  sebelum akhir tahun 2023,” sebut siaran pers itu.

  

Honda Motors berencana untuk memperkenalkan 10 atau lebih model sepeda motor listrik secara global pada tahun 2025 dan bertujuan untuk meningkatkan penjualan tahunan model listrik menjadi 3,5 juta unit. Angka itu setara dengan sekitar 15 persen dari total penjualan unit sepeda motor Honda pada tahun 2030.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler