Perjalanan Berliku Arsenal, Diwarnai Peran Penting Xhaka dan Cedera Gabriel Magalhaes
Arsenal kini harus bermain sebaik mungkin sambil berharap City tergelincir.
REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Arsenal kembali ke jalur kemenangan setelah menjalani periode kurang memuaskan dalam empat pertandingan terakhir. Kini the Gunners tetap menjaga harapan untuk bisa merengkuh gelar juara Liga Primer Inggris 2022/2023.
Kemenangan 3-1 atas Chelsea mengubur hasil suram dalam empat partai terakhir the Gunners. Sebelumnya Arsenal bermain imbang tiga partai dengan satu laga berakhir kalah dari tangan Manchester City.
Hasil itu membuat perolehan angka Arsenal dengan Manchester City hanya terpaut satu poin. Meriam London sementara berada di kursi kedua di belakang the Citizens.
Namun kolumnis Football London Kaya Kaynak dan Tom Canton, Kamis (4/5/2023) berbagai pandangan tentang keberhasilan the Gunners melumat tim sesama London Chelsea. Mereka menilai Granit Xhaka merupakan sosok bagi Meriam London mempertahankan tiga angka di Stadion Emirates.
Keduanya menilai Xhaka sukses membuat mata penggemar the Gunners tersirap. Pasalnya, kunci dari ketiga gol tim merupakan andil besar pesepak bola berpaspor Swiss.
Xhaka juga menimbulkan antitesis bahwasanya tim tidak membutuhkan sosok dua gelandang incaran yakni Declan Rice atau Moises Caicedo. Karena pemain berusia 30 tahun semakin menunjukkan kematangannya di atas lapangan.
Satu-satunya persoalan yang disorot oleh Kaya Kaynak dan Tom Canton adalah gol penghibur Chelsea melalui Noni Madueke.
Dalam proses tersebut, Gabriel Magalhaes mengalami cedera pergelangan kaki, yang membuat pelatih Mikel Arteta harus memutar otak untuk menurunkan lini belakang terbaik di sisa kampanye.
Selanjutnya Arsenal akan bertamu ke markas Newcastle United pada lanjutan Liga Primer Inggris di Stadion St James Park, Ahad (7/5/2023) nanti.
Ikuti Whatsapp Channel Republika