Dilaporkan Hilang Berhari-hari, Warga Cisewu Garut Ditemukan di Bantaran Sungai

Warga Cisewu Garut itu dilaporkan hilang sejak Sabtu (13/5/2023).

Dok. Kantor SAR Bandung.
Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah seorang warga yang dilaporkan hilang di hutan Desa Girimukti, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (18/5/2023).
Rep: Bayu Adji P Red: Irfan Fitrat

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT — Tim pencarian dan pertolongan (SAR) gabungan menemukan warga berinisial R (51 tahun), yang dilaporkan hilang sejak Sabtu (13/5/2023). Warga Desa Girimukti, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, itu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.


Komandan tim rescue, Sigit Haryanto, menjelaskan, Kantor SAR Bandung menerima permohonan bantuan pencarian dari camat Cisewu, Garut, pada Rabu (17/5/2023), sekitar pukul 18.20 WIB. Dilaporkan seorang warga berinisial R tak kunjung pulang sejak Sabtu.

“Dilaporkan sejak Sabtu, sekitar pukul 07.00, R bermaksud mencari odeng (lebah madu) di kawasan hutan Desa Girimukti, tepatnya di sekitar Curug Uci,” kata Sigit, melalui keterangan tertulis, Kamis.

Menerima laporan tersebut, Kantor SAR Bandung langsung memberangkatkan satu tim rescue menuju lokasi. Tim kemudian melaksanakan pencarian terhadap korban.

Selain tim Kantor SAR Bandung, upaya pencarian melibatkan, antara lain personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), aparat Desa Girimukti, juga masyarakat. 

Sigit mengatakan, tim SAR gabungan sempat menemukan barang korban berupa celana di sekitar Curug Cihaur. Dari lokasi penemuan barang itu, tim SAR gabungan melanjutkan pencarian dengan menyusuri bantaran Sungai Cikawung sejak Kamis (18/5/2023), sekitar pukul 08.00 WIB. 

Sekitar pukul 10.29 WIB, tim SAR gabungan menemukan korban, yang sudah meninggal dunia. Jenazah korban ditemukan sekitar 1,5 kilometer ke arah hilir mengikuti arus sungai dari lokasi penemuan celana korban. 

“Selanjutnya pada pukul 11.08 WIB, korban telah dievakuasi dan dibawa ke rumah korban untuk diserahterimakan dengan pihak keluarga korban,” kata Sigit. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler