PLN Donasi Buku Tingkatkan Literasi di Tengah Banjirnya Konten Digital

Donasi buku merupakan bentuk kepedulian PLN terhadap anak bangsa.

portal.pln.co.id
Donasi buku merupakan bentuk kepedulian PLN terhadap anak bangsa yang kini minim mendapatkan media literasi yang sesuai umurnya.
Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARBARU -- PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan melakukan donasi buku sebagai upaya membantu menggerakkan peningkatan literasi bagi anak di tengah banjirnya konten digital.

Baca Juga


"Donasi buku kami kumpulkan dari para pegawai untuk diberikan ke sekolah inklusi di Banjarbaru," kata General Manager PLN UIP3B Kalimantan Abdul Salam Nganro di Banjarbaru, Selasa (23/5/2023).

Menurut dia, donasi buku merupakan bentuk kepedulian PLN terhadap anak bangsa yang kini minim mendapatkan media literasi yang sesuai umurnya. Salam mengakui, tantangan anak bangsa sekarang yang bertumbuh dengan konten digital dan dapat diakses dengan mudah, tapi berpotensi mendapatkan informasi menyimpang jika tidak disertai dengan kemampuan literasi yang benar.

Oleh karena itu, anak-anak harus dipupuk dengan kadar literasi yang sederhana tapi sarat makna melalui buku-buku yang sesuai masa tumbuh kembangnya agar memiliki pemahaman yang tepat saat dihadapkan dengan konten digital.

"Kami berharap di momentum Hari Buku Nasional yang jatuh pada 17 Mei 2023 lalu menjadikan semangat kita bersama untuk mengingatkan kembali pentingnya budaya membaca buku," ujarnya.

Sementara Kepala SD Alam Muhammadiyah Banjarbaru Abdus Syahid mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada PLN UIP3B Kalimantan atas donasi bukunya yang diberikan. "Anak-anak sangat bersemangat membaca buku-buku yang diberikan karena sesuai dengan usia dan minat mereka. Semoga ini menjadi semangat untuk meningkatkan budaya membaca sejak dini," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler