Kiat Terhindar dari Godaan Oleh-Oleh dan Kuliner di Tanah Suci

Jamaah haji dibekali biaya hidup alias living cost sebesar 750 riyal.

Republika/Agung Sasongko
Ada kiat sederhana yang bisa dilakukan jamaah haji agar biaya hidup yang dimilikinya bisa mencukupi dan dapat digunakan secara maksimal.
Rep: Agung Sasongko Red: Natalia Endah Hapsari

REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Pada pelaksanaan haji tahun ini, jamaah haji dibekali biaya hidup alias living cost sebesar 750 riyal atau setara Rp 3 jutaaan. Selain biaya hidup, jamaah juga sudah diberikan makanan sebanyak tiga kali sehari.

Baca Juga


Namun, godaan oleh-oleh dan berburu kuliner selama berada di Tanah Suci, begitu tinggi. Untuk itu, Republika coba berbagi tips agar jamaah bisa mengoptimalkan biaya hidup hingga puncak haji berakhir.

Setidaknya, ada 5 tips sederhana yang bisa dilakukan jamaah haji agar biaya hidup yang dimilikinya bisa lebih optimal dan berdaya guna.

Pertama, membuat perencanaan yang baik sejak awal.

Kedua, menyiapkan barang-barang tertentu sebagai bekal sebelum berangkat.

Ketiga, menyiapkan oleh-oleh sebelum berangkat haji.

Keempat, menahan nafsu belanja, termasuk wisata kuliner.

Bila keempat kiat tadi bisa diterapkan, diharapkan biaya yang dimiliki saat ini mencukupi hingga seluruh proses ibadah haji tuntas terlaksana.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler