Kisah Timnas Israel U-17 yang Gagal Datang ke Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Timnas Israel sebenarnya menjadi salah satu tim yang ikut berkompetisi di kualifikasi Piala Dunia U-17 2023, yang sedianya akan diselenggarakan di Peru, namun akhirnya dipindah ke Indonesia. Timnas Israel sudah pasti tidak akan jadi polemik lagi, karena sudah tersingkir di putaran kedua.

Tim besutan Gadi Brumer awalnya bergabung bersama Georgia, Inggris, dan Lithuania, Israel tergabung di Grup 3 Kualifikasi Piala Eropa U-17 2023.

Dalam tiga laga babak penyisihan Grup 3, Israel memetik satu kemenangan dan dua hasil imbang. Raihan enam poin dari tiga laga mengantarkan Israel finis di peringkat kedua klasemen akhir Grup 3 dan melaju ke putaran berikutnya atau elite group. Israel menjadi satu dari 32 tim yang bersaing di putaran kedua tersebut.

Menempati pot kedua di undian putaran kedua kualifikasi Piala Eropa U-17 2023, Israel bergabung bersama Bosnia and Herzegovina, Serbia, dan Belarusia di Grup 1. Namun, tidak seperti di putaran pertama, Israel justru tampil begitu buruk di putaran kedua.

Israel tidak mampu meraih satu pun kemenangan di tiga laga babak penyisihan Grup 1. Ditahan imbang Bosnia dan Belarusia, Israel dibekap Serbia, 0-3, di laga terakhir penyisihan Grup 1, akhir Maret silam. Hanya bisa mengumpulkan dua poin dari tiga partai, Israel mengakhiri penyisihan Grup 1 di dasar klasemen dan gagal melaju ke putaran final Piala Eropa U-17.

Serbia berhak melangkah ke Piala Eropa U-17 2023 sebagai juara Grup 1 elite group. Serbia mampu melaju ke babak 16 besar Piala Eropa U-17 2023 sebelum akhirnya dihentikan Polandia dengan skor 2-3.

Ikuti Whatsapp Channel Republika