Langsung Trending, Warganet Indonesia Jajal Threads
Zuckerberg meyakini Threads akan lebih sukses dan besar melebihi Twitter.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Meta merilis aplikasi Threads kembaran Twitter untuk perangkat Android dan iPhone belum lama ini. Threads kemudian sudah masuk ke lebih dari 100 negara di dunia termasuk Indonesia.
Threads adalah aplikasi buatan Instagram yang memiliki fitur dan tampilannya hampir sama seperti Twitter. Bersama Facebook dan WhatsApp, Instagram adalah media sosial milik perusahaan yang dipimpin oleh Mark Zuckerberg, Meta.
"Ayo lakukan ini. Selamat datang di Threads," kata CEO Meta Mark Zuckerberg di aplikasi Threads dikutip BBC pada Kamis (6/7/2023).
Di tengah spekulasi soal ajang pertarungan antara Mark Zuckerberg dan Elon Musk, Zuckerberg meyakini bahwa aplikasi ini akan lebih sukses dan besar melebihi Twitter. Meski, tetap akan memakan waktu.
"Ini akan memakan waktu, tapi saya pikir harus ada aplikasi percakapan publik dengan lebih dari 1 miliar orang di dalamnya. Twitter memiliki kesempatan untuk melakukan ini tetapi belum berhasil. Mudah-mudahan kami akan melakukannya," kata dia.
Dalam pernyataan di websitenya, Meta menyebut aplikasi baru Threads sebagai versi awal dengan fitur tambahan yang akan masuk. Itu termasuk kemampuan untuk berinteraksi dengan orang-orang di aplikasi media sosial lain seperti Mastodon.
"Visi kami dengan Threads adalah untuk mengambil yang terbaik dari Instagram dan mengembangkannya menjadi teks," kata perusahaan itu sebelum peluncurannya.
Meskipun Threads menjadi aplikasi tersendiri, pengguna dapat masuk menggunakan akun Instagram. Nama pengguna Instagram mereka tetap ada, tetapi ada opsi untuk menyesuaikan profil mereka khusus untuk Threads.
Pengguna juga akan dapat memilih untuk mengikuti akun yang sama dengan yang mereka lakukan di Instagram. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk menjadi privat di Instagram, tetapi menjadi publik ketika berada di Threads.
Peluncuran Threads kemudian ramai di media sosial seperti Twitter, Instagram sendiri, dan TikTok. Banyak warganet menyambut aplikasi baru tersebut dan membuat akun di Threads, namun tidak sedikit warganet memilih Twitter.
"Selamat tinggal Twitter, selamat datang Threads," kata komentar warganet di Twitter.
"Udah buat juga nih, follow ya bestiee," kata warganet lain di Twitter.
"Oh maaf, saya lebih memilih Twitter," ungkap warganet lain.
"Semoga bukan ladang baru buat copras capres mendatang ya," kata warganet lain merujuk aplikasi baru tersebut.
Follow akun Threads Republika https://www.threads.net/@republikaonline