Kylian Mbappe Tolak Proposal Terakhir PSG, Kepindahan ke Real Madrid Kian Nyata

Madrid ingin mendapatkan Mbappe dengan gratis.

EPA-EFE/CHRISTOPHE PETIT TESSON
Striker Paris Saint Germain Kylian Mbappe kian dekat menuju Real Madrid.
Rep: Reja Irfa Widodo Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Kylian Mbappe dilaporkan menolak proposal terakhir Paris Saint-Germain (PSG) di tengah minat Real Madrid, Liverpool dan Chelsea. Kontrak Mbappe di PSG akan selesai pada akhir musim 2024 dan sang pemain tidak akan menandatangani perpanjangan kontrak.

Baca Juga


Mbappe dikaitkan dengan Real Madrid dalam beberapa tahun terakhir sebagai tujuan berikutnya. Namun Madrid tampaknya lebih menahan diri setelah mendapatkan Jude Bellingham musim panas ini. Madrid masih menunggu apakah akan mendatangkan Mbappe secara gratis musim panas tahun depan atau terpaksa melakukannya musim panas ini.

Mbappe dilaporkan bersedia dipinjamkan ke Chelsea namun laporan lain mengeklaim bahwa Liverpool lebih menjadi favorit mendapatkannya musim panas ini. Meski demikian Madrid tetap menjadi isu besar sebagai tujuan berikutnya pemain internasional Prancis tersebut.

Pakar transfer Fabrizio Romano mengungkapkan Mbappe telah menolak proposal terakhir PSG. Proposal tersebut berupa paket klausul dan pembelian, jaminan penjualan untuk musim panas 2024 sehingga sang pemain dapat memilih klub favoritnya untuk hengkang pada musim panas tahun depan.

“Mbappé mengatakan tidak – lagi – dan PSG akan terus mengeluarkan pemain dari tim utama, berlatih dengan pemain yang keluar dari proyek,” kata Romano, dilansir dari football365, Kamis (10/8/2023). 

Romano mengatakan, Mbappe telah memiliki kesepakatan dengan Madrid untuk musim panas 2024. Informasi tersebut yang membuat  Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi marah.

PSG pun menantikan Madrid bergerak musim panas ini jika ingin mendapatkan Mbappe. Minggu-minggu terakhir bursa transfer ditutup akan menjadi momen yang sangat ditunggu oleh penggemar.

Rekan satu tim Mbappe di PSG, Renato Sanches dikaitkan dengan Liverpool awal tahun ini. Menurut Romano Renato bisa menjadi salah satu pemain yang berpeluang besar dijual dalam beberapa minggu mendatang.

“Roma mengajukan pinjaman dengan opsi beli, bukan opsi wajib, ke Paris Saint-Germain, tetapi PSG lebih memilih untuk menjual pemain dengan transfer permanen atau pinjaman dengan opsi beli wajib. Pembicaraan sedang berlangsung dan Mourinho sangat mendorong untuk memiliki Renato Sanches, jadi mari kita lihat apa yang akan terjadi,” ujar Romano. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler