Istana Presiden dan Gedung Pemerintahan IKN Rampung Sebelum HUT RI 2024

Realisasi pembangunan gedung Istana Negara di IKN mencapai 22,135 persen.

ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Foto udara proses pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (22/8/2023). Menurut data dari Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, proses konstruksi infrastruktur dasar IKN Tahap 1 sudah mencapai 38,1 persen dan seluruh kegiatannya masih terjaga dari sisi jadwal pelaksanaan (on schedule), dimana akan selesai pada 2024.
Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR) menyampaikan pembangunan istana presiden dan gedung pemerintahan di Ibu Kota Nusantara (IKN) selesai sebelum Hari Ulang Tahun Republik Indonesia 2024.

“Saat ini progres pembangunan Istana presiden RI dan gedung-gedung pemerintahan untuk batch satu sudah mencapai 46 persen lebih,” kata Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Mohammad Zainal Fatah di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (12/9/2023).

Begitu juga dengan pembangunan gedung-gedung pemerintahan lainnya seperti empat gedung Kementerian Koordinator, yang juga ditargetkan rampung sebelum 17 Agustus 2024. Berdasarkan data dari kementerian PUPR per 17 Agustus 2023, realisasi pembangunan gedung Istana Negara dan lapangan upacara pada Kawasan Istana kepresidenan di Ibu kota Negara mencapai 22,135 persen.

Baca Juga



Sedangkan, realisasi pembangunan gedung kantor Presiden sebesar 27, 525 persen, penyiapan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) tahap II mencapai 92,250 persen. Pembangunan gedung dan kawasan kantor kementerian koordinator satu 12,78 persen, kementerian koordinator tiga 10,429 persen dan Kementerian koordinator empat 15,135 persen.
 
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan upacara detik-detik proklamasi HUT RI ke 79 dilakukan di IKN Nusantara Kalimantan Timur. “Insya Allah. Tahun depan sudah di IKN. Kita lihat nanti," katanya.
 
Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Agung Wicaksono mengungkapkan sampai saat ini terdapat 260 perusahaan yang menyampaikan surat minat untuk berinvestasi di IKN. Dari jumlah tersebut, terdapat tujuh perusahaan yang sampai pada fase kesepakatan komitmen. Contohnya Ciputra (Group), komitmen untuk investasi dan bangun.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler