Ada Praktik Sunnah Rasul di Balik Perayaan Keberhasilan Timnas Indonesia U-23

Sunnah Rasul ini tampak diterapkan oleh kapten tim, Rizky Ridho.

Republika/Edwin Dwi Putranto
Pemain bertahan timnas Indonesia U-23 sekaligus kapten tim, Rizky Ridho Ramadhani tengah bersujud.
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia U-23 mencetak sejarah dengan memastikan diri lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2023 untuk pertama kalinya. Penampilan impresif ditunjukkan Rizky Ridho dkk dalam persaingan di Grup K kualifikasi bersama China Taipe (Taiwan) dan Turkmenistan. 

Baca Juga


Skuad asuhan Shin Tae-yong mencukur habis China Taipe dengan skor 9-0 di laga perdana grup. Selanjutnya di laga terakhir saat menghadapi Turkmenistan, Indonesia sejatinya hanya butuh hasil imbang untuk maju ke putaran final. Tapi Garuda Muda meraih poin sempurna usai menaklukkan Turkmenistan skor 2-0 di laga yang digelar pada Selasa (12/9/2023) tersebutm.

Para pemain pun merayakan kemenangan itu dengan meriah yang juga dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia. Bagaimana tidak, ini adalah kali pertama Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia U-23 sejak turnamen tersebut digelar pertama kali pada 2013. 

Di sisi lain, di tengah ingar-bingar perayaan mereka usai mendapatkan tiket ke putaran final, Rizky Ridho tetap menunjukkan perilaku yang patut dicontoh. Bek Persija Jakarta itu terlihat menepi ke pinggir lapangan untuk mengambil botol minum. Ia kemudian meneguk air sebelum mengambil posisi setengah duduk untuk minum.

Kapten timnas Indonesia U-23 Rizky Ridho (kiri bawah) tampak menerapkan sunna Rasul dengan minum air tidak dalam posisi berdiri. - (Dok. Mamayo Football Youtube. )

Pemain kelahiran Surabaya yang baru berusia 21 tahun itu tetap menjaga sunnah Rasulullah SAW dalam suasana hati yang senang usai membawa timnya lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2024. Hal itu sesuai dengan sabda Rasulullah Muhammad SAW, "Jangan minum sambil berdiri! Jika kamu lupa, hendaknya ia muntahkan," (HR.Muslim).

Pemain kelahiran Surabaya itu menunjukkan bagaimana ia bisa tetap menjaga sunnah rasul dalam situasi apapun. Rizky sepertinya juga tidak mau melupakan bahwa keberhasilan timnya melaju ke putaran final adalah berkat ridho Allah SWT. Sebab itu, demi menjaga agar selalu diberikan kemudahan, ia pun tetap menjaga sunnah Rasulnya.

Apa yang sang kapten tim dan pasukan timnas U-23 lainnya torehkan mendapat apresiasi langsung dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Presiden mengatakan, kemenangan Timnas U-23 Indonesia menjadi sejarah, karena sejak 2012 hingga sekarang belum pernah menang melawan Turkmenistan dengan skor 2-0.

"Saya datang bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk memberikan dukungan laga antara Timnas U-23 melawan Turkmenistan, dan laganya saya lihat sangat keras dan saling menyerang, serta hasilnya 2-0 untuk Timnas U-23 Indonesia," kata presiden, usai menyaksikan secara langsung Timnas U-023 melawan Turkmenistan dengan skor 2-0 untuk Indonesia, di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Selasa malam.

Menurut presiden, Indonesia bisa menang 2-0 atas Turkmenistan, dan Indonesia bisa masuk ke Qatar. Persiapan ke Qatar, kata presiden, masih panjang pada April 2024, sehingga persiapan yang masih panjang. Timnas U-23 Indonesia akan ke sana dengan kondisi jauh lebih siap, katanya pula.

"Saya kira semua bermain baik. Timnya masih panjang hingga 2024, sehingga harus menjaga kerja samanya. Tim sehingga semakin baik dan passingnya tidak ada yang salah," kata presiden.

Putaran final Piala Asia U-23 2024 sendiri akan digelar pada 15 April - 3 Mei 2024. Setelah memastikan diri lolos ke putaran final, Indonesia U-23 akan berada di pot empat dalam drawing fase grup Piala Asia U-23 2024. Dalam pot tersebut, Rizky Ridho dkk berbagi tempat dengan Malaysia, Tajikistan, dan China.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler