One Piece Live-Action Netflix Lanjut Musim Kedua, Ini Komentar Sang Kreator
Serial live-action One Piece disederhanakan menjadi delapan episode saja.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Serial live-action One Piece baru dirilis beberapa pekan yang lalu, tetapi Netflix telah memberikan lampu hijau melanjutkan ke musim kedua setelah debut yang memecahkan rekor. Pencipta One Piece, Eiichiro Oda, awalnya ragu untuk mengadopsi manga dan anime populer One Piece ke dalam serial live-action.
Namun, Netflix membantu mangaka tersebut mencapai visinya dengan baik. Serial live-action-nya menyederhanakan 11 volume dan tujuh cerita menjadi delapan episode.
Pertaruhan yang berani ini membuahkan hasil karena dalam beberapa hari pertama penayangan Musim pertama, acara tersebut menempati posisi pertama di deretan 10 acara televisi teratas Netflix di 84 negara berbeda, melampaui Wednesday dan Stranger Things.
Pada 14 September, Oda mengumumkan musim kedua dari serial One Piece Netflix. Kelanjutan musim diumumkan setelah Oda melihat antusias dari banyak penggemar di seluruh dunia.
"Saya menghabiskan waktu lama mengerjakan live-action dengan Netflix dan Tomorrow Studios. Tampaknya orang-orang di seluruh dunia sangat menikmatinya sehingga terbayar semua kerja keras para staf," kata Oda, dilansir Dexerto, Jumat (15/9/2023).
Kemudian Oda mengungkapkan telah menerima kabar baik dengan Netflix memberitahukan akan melanjutkan serial itu ke musim kedua. Ini menjadi kabar yang sangat baik dan Oda berharap para penggemar menunggunya.
"Dua pekan setelah peluncuran, saya baru saja menerima kabar baik. Netflix memutuskan untuk melanjutkan serial. Petualangan Inaki dan live-action topi jerama akan terus berlanjut. Masih perlu waktu untuk menyiapkan skripnya jadi bersabarlah," ujarnya.
Mangka menyinggung sejumlah tokoh baru, termasuk kru baru yang mengacu pada arc Drum Island One Piece. Kemungkinan pada musim kedua nanti akan diperkenalkan tokoh Tony Tony Chopper yang berperan sebagai dokter di kru.
Co-showrunner Steve Maeda sebelumnya mengakui bahwa akan menjadi tantangan untuk menghidupkan rusa kutub/manusia hibrida berukuran balita. Namun, Oda meyakinkan penggemar dengan menyelesaikan video pengumuman dengan gambar Chopper yang selalu menggemaskan.