Erick Thohir Diprediksi Maju Pilpres Bersama Prabowo Subianto
Erick Thohir dinilai memiliki peluang besar jadi cawapres di Koalisi Indonesia Maju.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN Erick Thohir diprediksi akan maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Dia dinilai berpeluang menjadi calon wakil presiden (Cawapres) bersama calon presiden (capres) Prabowo Subianto.
Erick Thohir dinilai memiliki peluang yang besar menjadi cawapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM). "Kita akan melihat salah satu lawan yang sudah kelihatan dari pasangan Anies Baswedan dan Gus Imin adalah Prabowo Subianto dan Erick Thohir," kata Pendiri Lembaga Survei KedaiKOPI, Hendri Satrio di tayangan stasiun televisi swasta dikutip dalam siaran pers di Jakarta, Sabtu (23/9/2023).
Hendri menyebut, menguatnya peluang Erick Thohir karena terdapat peran Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pemilihan cawapres pendamping Prabowo. Menurut dia, Jokowi menginginkan Erick maju pilpres mendampingi Prabowo.
Keinginan Jokowi untuk menjadikan Erick sebagai cawapres terlihat dari kedekatan antara tiga sosok tersebut. Terbaru, terlihat Jokowi menghadiri Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama (Munas-Konbes NU) dengan mengajak Erick dan Prabowo secara bersama-sama.
"Melihat bahwa ada keinginan dari Pak Jokowi untuk mendorong sosok Erick Thohir sebagai wakilnya Prabowo Subianto gitu ya," ucap Hendri.
Selain itu, kata dia, pesaing utama Erick di KIM, yakni Ketum PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin telah hengkang. Hal itu semakin menguatkan peluang Erick untuk mendampingi Prabowo. "Sekarang kan saingannya sudah berkurang satu jadi artinya Cak Imin Iskandar kan sudah jadi wapresnya Mas Anis," kata Hendri.