Antusiasme Masyarakat akan Hutan Wakaf Cukup Tinggi

Kalangan akademisi juga banyak yang tertarik tentang hutan wakaf.

Republika/Thoudy Badai
Petugas dari Yayasan Hutan Wakaf Bogor, menunjukan area lokasi hutan wakaf di Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (2/10/2023). Republika bersama Purpose dan Yayasan Hutan Wakaf melakukan penandatanganan MoU terkait pengembangan riset hutan wakaf sebagai upaya mendorong antusias masyarakat tentang manfaat hutan wakaf. Dalam kerjasama ini Republika menyerahkan dana sebesar 7500 dolar AS atau sekitar Rp115 juta untuk program hutan wakaf yang difokuskan ke ranah transformasi digital dan penguatan program.
Rep: Havid Al Vizki Red: Fian Firatmaja

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Ketua Yayasan Hutan Wakaf, Khalifah Muhammad Ali menyatakan bahwa lebih dari 90 persen umat muslim sepakat untuk pengembangan hutan wakaf. Bahkan, tidak sedikit pula yang ingin turut berpartisipasi dalam program pengembangan hutan wakaf.


Ia mengaku bahwa antusiasme masyarakat dalam pengembangan hutan wakaf cukup besar. Selain itu, menurutnya kalangan akademisi juga banyak yang tertarik tentang hutan wakaf.

Ia menambahkan bahwa hutan wakaf sangatlah unik. Karena menurutnya, bukan hanya dilindungi oleh negara, hutan wakaf juga dilindungi oleh agama.

 

 

 

 

Videografer | Havid Al Vizki

Video Editor | Fian Firatmaja

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler