AirAsia Buka Rute Baru dari Bandara Kertajati Akhir Bulan Ini, Cek Jadwalnya

Keterisian pesawat AirAsia 70 persen pada penerbangan perdananya dari BIJB Mei lalu.

Dok. Humas BIJB
Mulai Mei 2023, Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka, akan melayani rute penerbangan Kertajati (KJT) – Kuala Lumpur (KUL) dan sebaliknya, yang dioperasikan oleh Maskapai AirAsia Berhard.
Rep: Novita Intan Red: Fuji Pratiwi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia AirAsia fokus terhadap kontribusi positif terhadap rencana pemerintah dalam menjadikan Bandara Internasional Kertajati sebagai gerbang utama konektivitas penerbangan di kawasan Bandung Raya (Kota Bandung, Cimahi, Sumedang dan sekitarnya) dan kawasan Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan). 

Baca Juga


Melalui langkah-langkah strategis, termasuk pemindahan sepenuhnya layanan maskapai dari Bandara Husein Sastranegara (BDO) ke Bandara Internasional Kertajati (KJT), serta peluncuran rute-rute internasional dan domestik terbarunya, AirAsia berupaya memperluas akses dan memacu konektivitas demi mendukung perkembangan sektor pariwisata di wilayah setempat hingga seluruh penjuru Indonesia.

Direktur Utama Indonesia AirAsia, Veranita Yosephine Sinaga, mengatakan, AirAsia mengambil bagian yang signifikan dalam rencana pemerintah memajukan konektivitas penerbangan dan mendukung pertumbuhan sektor pariwisata Tanah Air. 

"Perusahaan melihat ini sebagai investasi strategis dan kami konsisten dengan komitmen kami dalam menyediakan layanan penerbangan yang terbaik untuk memudahkan perjalanan dan memberikan manfaat nilai tambah bagi masyarakat,” ujarnya dalam keterangan tulis, Selasa (24/10/2023).

Menjadi salah satu bandara terbesar di Indonesia saat ini, Bandara Internasional Kertajati berada di lokasi strategis Kabupaten Majalengka, yang didukung aksesibilitas jalan tol Cisumdawu (Cileunyi - Sumedang - Dawuan). Adanya fasilitas dan layanan berkelas dunia, bandara ini juga menyediakan beragam solusi transportasi publik, termasuk layanan shuttle di sekitar kawasan. 

Hal ini secara efektif sekaligus menjawab kebutuhan masyarakat akan faktor-faktor penting seperti seamless (kecepatan), affordability (keterjangkauan), dan ease (kemudahan), yang sangat diperhitungkan saat memilih sarana transportasi untuk melakukan perjalanan.

Veranita menyebut sejak awal beroperasi, AirAsia telah menempatkan Jawa Barat (bermula dari Kota Bandung) sebagai salah satu destinasi wajib kunjung bagi para pelaku perjalanan udara di kawasan ASEAN. "Dengan pertumbuhan layanan penerbangan melalui Bandara Internasional Kertajati yang kami hadirkan, kami berharap selain mempersingkat jarak antara Indonesia dan ASEAN serta memberikan kesempatan bagi semua orang bisa terbang, AirAsia juga dapat berkontribusi dalam menciptakan lebih banyak lagi peluang ekonomi dan lapangan kerja baru bagi penduduk dan masyarakat setempat," ucapnya.

Dukungan konkret perusahaan terhadap pengembangan Bandara Internasional Kertajati telah dimulai sejak 17 Mei 2023 lalu. Menjadi maskapai penerbangan bertarif hemat pertama yang menghubungkan rute internasional ke Kuala Lumpur (KUL) dari Kertajati (KJT), AirAsia sukses mencatat tingkat keterisian pesawat mencapai 70 persen pada penerbangan perdananya.

"Penerbangan perdana, angka ini cukup besar dan membuktikan animo positif yang tinggi dari masyarakat. Hal ini jugalah yang semakin memotivasi semangat kami untuk lebih kuat lagi mempromosikan penerbangan dari dan ke Kertajati. Melanjutkan jejak kesuksesan rute ke Kuala Lumpur, Indonesia AirAsia dengan bangga juga telah menyiapkan penerbangan yang akan menghubungkan masyarakat ke destinasi domestik favorit,” ucapnya.

Sekaligus merayakan peresmian dimulainya operasi penuh Bandara Internasional Kertajati oleh pemerintah pada 29 Oktober 2023 nanti, Indonesia AirAsia juga siap membawa pelanggan setianya dari Kertajati (KJT) ke Denpasar (DPS). Tiket rute ini sudah tersedia pemesanan dengan harga mulai dari Rp 670 ribu per sekali jalan.

AirAsia juga memfasilitasi penerbangan domestik maskapai dengan gratis kuota bagasi seberat 20 kilogram dan kuota bagasi kabin seberat tujuh kilogram dan penawaran lainnya.

"Setelah Kuala Lumpur, kami akan kembali menjadi maskapai pertama yang melayani rute Denpasar dari Bandara Internasional Kertajati pada 29 Oktober nanti. Ini menjadi bukti komitmen kami dalam mendukung pemerintah memajukan konektivitas udara dari Kertajati," ucapnya.

Selain membuka lebih banyak akses bagi masyarakat lokal, menurutnya rute ini juga akan menjadi gerbang bagi wisatawan yang tiba melalui Bandara Internasional Kertajati, berkesempatan menjelajahi juga keindahan berbagai kota lainnya di Indonesia. 

"Merupakan kehormatan bagi kami untuk mengajak pelanggan setia kami menjadi bagian dari tonggak bersejarah ini," ucapnya.

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler