FIlm yang Soroti Kepahitan Masyarakat Palestina, Ada yang Diganjar Banyak Penghargaan

Realitas pahit di Palestina terekam dalam beberapa judul film.

Dok. La Claqueta PC/Underdog Films
Salah satu adegan di film Born In Gaza. Ini menjadi salah satu film yang mengangkat kisah penderitaan dan perjuangan masyarakat di Palestina.
Rep: Meiliza Laveda Red: Qommarria Rostanti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beberapa hari terakhir warga di seluruh dunia sedang menyoroti perang antara Hamas dan Israel. Belum ada kabar membaik dari situasi ini, tapi korban jiwa terus bertambah. Perseteruan antara Palestina dan Israel memang belum menemukan titik terang hingga sekarang.

Baca Juga


Dalam industri hiburan, realita pahit ini terekam dalam jejak dokumenter dan film yang mengangkat tema Palestina. Berikut simak daftarnya, seperi dilansir Savoir Flair, Sabtu (14/10/2023):

1. 5 Broken Cameras (2011)

Salah satu adegan 5 Broken Cameras. - (Dok. Kino Lorber)

 

5 Broken Cameras adalah laporan langsung mengenai protes di Bil'in, Ramallah, sebuah desa di Tepi Barat yang terkena dampak tembok pembatas Tepi Barat Israel. Hampir seluruh adegan diambil oleh petani Palestina Emad Burnat yang membeli kamera pertamanya pada tahun 2005 untuk merekam kelahiran putra bungsunya dan menceritakan perlawanan tanpa kekerasannya terhadap tindakan tentara Israel.

2. Jenin, Jenin (2002)

Salah satu adegan di film Jenin, Jenin. - (Dok. Mohammad Bakri)

 

Jenin, Jenin merupakan film garapan aktor terkemuka Palestina, Mohammed Bakri. Untuk menggambarkan apa yang disebut Bakri sebagai "kebenaran Palestina" tentang Invasi Jenin, para saksi dan orang yang selamat berbicara tentang serangan tahun 2002 yang dilakukan tentara Israel terhadap kamp pengungsi Palestina di Jenin.

3. Born In Gaza (2014)

Salah satu adegan di film Born in Gaza. - (Dok. La Claqueta PC/Underdog Films)

 

Difilmkan selama pengepungan Gaza pada tahun 2014 yang menyebabkan 507 anak tewas dan 3.598 luka-luka, Born in Gaza mengikuti kehidupan 10 anak kecil yang tinggal di Jalur Gaza. Film mengkaji dampak fisik dan psikologis dari anak-anak yang tumbuh di zona perang. Selain itu, film juga berfokus pada kekerasan yang menghancurkan akibat pendudukan Israel dan dampaknya terhadap anak-anak Gaza.

Nomor 4...lanjutkan membaca>>

 

4. Gaza Fights for Freedom (2019)

Salah satu adegan di film Gaza Fights for Freedom. - (Dok. Mike Prysner)

 

Film dokumenter ini menunjukkan gerakan protes di Gaza yang belum pernah Anda lihat sebelumnya. Difilmkan pada puncak protes Great March of Return, film ini menampilkan cuplikan demonstrasi eksklusif yang menjelaskan sejarah yang banyak tidak diakui oleh media massa. Pada intinya, Gaza Fights For Freedom adalah dakwaan menyeluruh terhadap militer Israel atas kejahatan perang dan gambaran sinematik yang menakjubkan tentang perlawanan heroik warga Palestina.

5. Ghost Hunting (2017)

Salah satu adegan di film Ghost Hunting. - (Dok. Urban Sales)

 

Sutradara Raed Andoni mengatur agar replika kamar dan sel pusat penahanan Israel dibangun sesuai ukuran di dalam aula, di bawah pengawasan ketat dari mantan narapidana dan berdasarkan ingatan mereka. Dalam situasi yang realistis ini, para pria tersebut kemudian mengulangi interogasi mereka, mendiskusikan rincian tentang penjara, dan mengungkapkan penghinaan yang mereka alami selama penahanan. Rekonstruksi mereka memunculkan emosi dan trauma yang telah lama terpendam.

6. Fertile Memory (1980)

Salah satu adegan di film Fertile Memory. - (Dok. Michel Khleifi)

 

Dalam film berdurasi penuh pertama yang mengambil lokasi syuting di “Garis Hijau” Tepi Barat Palestina yang disengketakan, sutradara Michel Khleifi membuat potret dua perempuan Palestina yang perjuangan individunya mendefinisikan dan melampaui politik yang telah menghancurkan rumah dan kehidupan mereka.

7. Mayor (2020)

Poster film Mayor. - (Dok. Rosewater Pictures)

 

Mayor mengangkat kisah walikota karismatik kota Ramallah di Palestina, Musa Hadid, yang bercita-cita membawa kota tersebut menuju masa depan cerah. Dalam salah satu momen di mana Hadid berbicara langsung ke kamera, dia bertanya-tanya apakah orang Amerika peduli terhadap Palestina dan warganya yang dibunuh dan diteror setiap hari.

Film ini mendapat banyak penghargaan. Beberapa di antaranya yakni di  ajang Copenhagen International Documentary Festival untuk kategori NEXT:WAVE Award, Port Townsend Film Festival kategori Best Documentary Award, Boston Palestine Film Festival kategori Audience Award- Best Documentary Feature, dan News & Documentary Emmy Awards untuk kategori Outstanding Government & Politics Documentary.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler