Bendera Nasdem dan PKS Dicopot Jelang Kedatangan Anies, Ini Klarifikasi Satpol PP

Kepala Satpol PP mengeklaim pencopotan tak hanya bendera partai.

Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah simpatisan mengikuti acara senam dan jalan bareng Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Rep: Febrian Fachri Red: Agus raharjo

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG--Beredar video di sosial media terkait aksi pencopotan bendera Partai Nasdem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Kota Bukittinggi. Video ini disebutkan diambil pada Rabu (1/11/2023) hari ini. Dari video yang beredar, terlihat petugas mencopot alat peraga kampanye itu lalu menaikkan ke truk. Bendera-bendera partai tersebut terpancang di taman.

Pencopotan dilakukan personel Satpol PP Kota Bukittinggi. Bendera Nasdem dan PKS banyak dipasang di pinggir jalan Bukitttinggi lantaran malam ini dijadwalkan akan ada kunjungan bakal calon presiden (capres), Anies Baswedan. Anies dijadwalkan ke kota wisata itu dalam rangkaian kunjungannya ke Sumbar selama dua hari.

Baca Juga


 
Kepala Satpol Kota Bukittinggi, Joni Feri, mengatakan penertiban alat peraga kampanye yang dilakukan pihaknya telah sesuai dengan Perda 03 Tahun 2015 tentang trantibum pasal 11 huruf c.
 
“Yang berbunyi setiap orang atau badan dilarang memasang, menempelkan, menggantungkan benda-benda apapun di pohon, di jalur hijau, taman dan tempat umum tanpa izin dari wali kota atau pejabat yang ditunjuk,” kata Joni, Rabu (1/11/2023).
 
Joni menyebut penertiban alat peraga kampanye tidak ada kaitannya dengan kedatangan Anies ke Kota Bukittinggi. “Tidak ada kaitannya betul sekali. (Penertiban dilakukan) seputaran kota fasum lebih banyak di taman-taman kota,” klaim Joni.

Ia menjelaskan penertiban tidak hanya dilakukan terhadap bendera partai seperti dalam video yang beredar. Namun semua yang termasuk yang dilarang di dalam aturan perda.

Dua hari agenda Anies di Sumbar...

Diketahui bakal capres dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, diagendakan akan berkunjung ke sejumlah titik di Provinsi Sumatra Barat. Anies akan berada di Sumbar selama dua hari yakni mulai Rabu (1/11/2023) sampai Kamis (2/11/2023).

Ketua DPW Partai Nasdem Sumatra Barat, Fadly Amran, mengatakan agenda Anies adalah berkunjung ke Kabupaten Padang Pariaman, Kota Bukittinggi, dan Kota Padang Panjang.

"Bapak Anies bakal akan landing di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) sekitar pukul 16.30 WIB. Kemudian setelah itu ia akan langsung bertolak ke makam Syekh Burhanuddin di Ulakan, Padang Pariaman sekitar pukul 17.00 WIB," kata Fadly, Selasa (31/10/2023).

Fadly menjelaskan Anies akan berziarah ke makam ulama-ulama besar Sumbar hingga Maghrib. Setelah itu, Anies akan ikut makan bajamba di Nagari Ulakan bersama warga.

Makan bajamba adalah makan bersama duduk bersila. Selanjutnya kata Fadly, Anies meneruskan perjalanan ke Kota Bukittinggi. Di Bukittinggi, Anies akan berkumpul bersama warga melakukan doa bersama untuk rakyat Palestina yang kini menderita akibat serangan biadab zionis Israel.
 
Keesokan harinya, pada Kamis, Anies akan berkunjung ke Museum Bung Hatta yang lokasinya tidak jauh dari Jam Gadang. Lalu setelah itu, Anies bertolak ke Kota Padang Panjang untuk mengikuti perayaan 100 tahun atau satu abad Perguruan Diniyyah Puteri.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler