Cegah Banjir, BPBD Kota Sukabumi Gencarkan Bersih-Bersih Sungai
Adanya sampah di aliran sungai dikhawatirkan meningkatkan potensi banjir.
REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Jawa Barat, berupaya menggencarkan kegiatan membersihkan sungai, terlebih menjelang musim hujan. Kegiatan bersih-bersih ini diharapkan dapat meminimalkan potensi banjir dari aliran sungai.
Pada Kamis (2/11/2023), kegiatan bersih-bersih itu menyasar aliran Sungai Tipar di wilayah Kelurahan Citamiang, Kecamatan Citamiang. “Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk nyata upaya pencegahan terjadinya bencana banjir,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Novian Rahmat di sela-sela kegiatan membersihkan sungai.
BPBD menggandeng Dinas Lingkungan Hidup (DLH), serta Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) untuk membersihkan sungai. Kegiatan itu juga melibatkan sukarelawan dan warga sekitar. Mereka bergotong royong membersihkan sungai dari sampah, seperti sampah plastik dan kertas.
Saat itu juga dilakukan pembersihan saluran air yang tersumbat. “Momen ini juga menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan sungai dan lingkungan bisa semakin meningkat,” kata Novian.
Novian mengatakan, BPBD Kota Sukabumi berencana melakukan kegiatan serupa di daerah lain yang dinilai rawan banjir luapan air sungai.
Ia berharap kerja sama antara BPBD, DLH, dan DPUTR, juga masyarakat akan berlanjut untuk menjaga kebersihan lingkungan, sekaligus meminimalkan potensi bencana. Apalagi, kata dia, musim hujan diperkirakan mulai berlangsung November ini.