JIS Tergenang, Anies: Menambah Lapangan Pekerjaan

Insiden tergenangnya rumput JIS saat laga Piala Dunia U-17 ini banyak diperbincangkan

Republika/ Eva Rianti
Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan.
Rep: Alkhaledi Kurnialam Red: Agus Yulianto

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Mantan gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengomentari insiden tergenangnya sebagian lapangan di Jakarta Internasional Stadium (JIS) yang ramai disorot. Peristiwa yang membuat laga Piala Dunia U-17 pada Jumat lalu di stadion itu sempat ditunda.


Capres koalisi perubahan itu merespons sambil berseloroh bahwa peristiwa itu memberi dampak bagi lapangan pekerjaan. Karena ada lapangan yang tergenang sehingga ada petugas yang membersihkannya.

"JIS, ada apa dengan JIS? Ya, menambah lapangan pekerjaan," kata Anies Baswedan saat ditanya wartawan tentang peristiwa tersebut seusai menyampaikan visi misinya di Rapimnas PKS di Kota Depok, Ahad (26/11/2023).

Setelah komentar itu, Anies tidak menjelaskan detail maksud respons tersebut. Ia hanya tersenyum diikuti gelak tawa orang-orang yang mengikuti konferensi pers tersebut.

Insiden tergenangnya rumput JIS saat laga Piala Dunia U-17 ini banyak diperbincangkan. Banyak yang mempertanyakan penyebab genangan di stadion berlabel internasional tersebut. 

Ada yang mengira bahwa genangan itu terjadi lantaran rumput yang digunakan saat ini bukanlah rumput yang dipasang pada masa Anies menjabat. Seperti diketahui, rumput yang dipasang sebelumnya dibongkar karena dinilai tidak berstandar FIFA.

Sementara pengamat sepak bola Indonesia, Kesit Budi Handoyo mengatakan, peristiwa genangan di lapangan JIS terjadi karena sistem drainase di fasilitas tersebut. Ia mengingatkan pengelola agar sistem drainase dapat diperbaiki. 

"Melihat kondisi JIS yang sempat terendam air dan menunda pertandingan Brasil vs Argentina sekitar 30 menit, saya pikir ini menjadi tanda bahwa stadion itu masih mengalami kendala terkait dengan drainase," kata Kesit saat dikutip dari Republika.co.id, Sabtu (25/11/2023). 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler