Soal Perburuan Gelar Scudetto, Direktur Olahraga Juventus Sentil Inter Milan
Marotta menyebut Juve memiliki sedikit keuntungan dalam persaingan perebutan gelar.
REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Direktur Olahraga Juventus, Cristiano Giuntoli, menampik klaim CEO Inter Milan, Giuseppe Marotta, soal status I Bianconeri sebagai kandidat kuat peraih gelar scudetto Serie A Liga Italia pada musim ini. Sebaliknya, Giuntoli justru menilai, La Beneamata menempati tim favorit untuk bisa merengkuh gelar juara Liga Italia musim ini.
Sebelumnya, Marotta menyebut, Juventus memiliki sedikit keuntungan dalam persaingan perebutan gelar scudetto pada musim ini. Keuntungan ini, ujar eks direktur olahraga Juventus itu, terletak pada absennya I Bianconeri di pentas kompetisi Eropa.
Alhasil, Si Nyonya Tua digadang-gadang menjadi salah satu kandidat kuat juara Serie A musim ini. Namun, klaim itu ditolak oleh Giuntoli. Menurut eks direktur olahraga Napoli tersebut, klaim itu hanya menjadi upaya Marotta untuk bisa sedikit meringankan tekanan terhadap para penggawa La Beneamata.
Giuntoli justru menilai, seperti pada musim-musim sebelumnya, La Beneamata selalu menjadi kandidat kuat untuk bisa merengkuh titel scudetto pada akhir musim ini. Namun, La Beneamata kerap gagal memenuhi ekpektasi tersebut, termasuk saat harus puas finish di peringkat ketiga Serie A musim lalu.
''Marotta adalah guru buat kami semua. Namun, dalam beberapa musim terakhir, Inter Milan selalu mengawali kompetisi sebagai favorit juara, tidak terkecuali pada musim ini. Namun, dalam perjalananya, mereka kerap memetik hasil yang tidak diharapkan. Mereka sepertinya hanya ingin berbagi tanggung jawab itu,'' kata Giuntoli seperti dikutip Football Italia, Rabu (6/12/2023).
Sejak berhasil finish di peringkat kedua pada musim 2019/2020, La Beneamata memang terus difavoritkan untuk bisa menjadi juara Liga Italia. Namun, dalam empat musim terakhir, I Nerazzurri hanya mampu satu kali memenuhi harapan tersebut, tepatnya pada musim 2020/2021.
Pada musim ini, tim besutan Simone Inzaghi itu mampu tampil impresif dan memimpin klasemen sementara Liga Italia. Dari 14 laga, Inter Milan mengoleksi 35 poin. Di sisi lain, I Bianconeri menjadi pesaing terdekat I Nerazzurri dengan hanya terpaut dua poin di peringkat kedua klasemen sementara.
Giuntoli pun kembali menegaskan target besar I Bianconeri pada musim ini. Tim besutan Massimiliano Allegri itu diharapkan bisa finish di empat besar pada musim ini sekaligus mengamankan satu tiket di fase penyisihan grup Liga Champions pada musim depan.
Namun, Giuntoli enggan menutup mimpi para penggawa I Bianconeri untuk bisa finish lebih tinggi, termasuk dengan kemungkian terus bersaing secara langsung dalam perebutan gelar scudetto. ''Kami sadar dengan kemampuan kami dan target kami adalah finish di empat besar. Namun, tentu saja, kami tidak bisa mencegah para pemain kami untuk bisa bermimpi (meraih hasil yang lebih baik),'' ujar Giuntoli.