Baznas dan PT Sumber Indah Lestari Salurkan Bantuan Logistik Keluarga di Serang

Kolaborasi Baznas dan pihak swasta bantu keluarga penuhi kebutuhan pokok.

Dok. BAZNAS
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI bersama PT Sumber Indah Lestari (Dan+Dan) membagikan bantuan paket logistik.
Red: Nora Azizah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI bersama PT Sumber Indah Lestari (Dan+Dan) membagikan 54 paket logistik keluarga untuk membantu fakir miskin yang membutuhkan dalam memenuhi kebutuhan pokok. Kolaborasi ini merupakan hasil dari komitmen Baznas RI bersama PT Sumber Indah Lestari untuk memberikan dukungan kepada kelompok masyarakat yang paling membutuhkan di sekitar toko Dan+Dan Yumaga Cabang Kota Serang, belum lama ini.

Baca Juga


Dalam upaya tersebut, Deputi II Baznas RI, Imdadun Rahmat, dan Direktur PT Sumber Indah Lestari, Herman Widjaja, turut serta dalam proses distribusi serta pengiriman paket logistik ini kepada fakir miskin yang menjadi penerima manfaat. Deputi II Baznas RI Imdadun Rahmat mengungkapkan, kolaborasi tersebut adalah bentuk nyata dari kepedulian terhadap fakir miskin yang sedang mengalami kesulitan ekonomi.

"Kami memiliki tanggung jawab sosial yang besar untuk membantu mereka yang membutuhkan bantuan," kata Imdadun Rahmat, dalam keterangan tertulis, Senin (11/12/2023).

Menurut dia, kolaborasi ini menjadi contoh konkret dari upaya bersama antara lembaga swasta dan badan amil zakat dalam memberikan bantuan kepada fakir miskin yang membutuhkan dukungan ekstra.

"Semangat kerja sama ini menjadi penegasan bahwa kepedulian terhadap sesama tetap menjadi prioritas, terutama dalam situasi sulit yang dihadapi oleh sebagian masyarakat," ujarnya.

Direktur PT Sumber Indah Lestari Herman Widjaja mengaku sangat bangga dapat berkontribusi dalam program sedekah konsumen bersama Baznas RI. Bantuan ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi fakir miskin yang sedang membutuhkan.

"Harapannya, penyaluran sedekah konsumen ini dapat memberikan dampak yang signifikan bagi fakir miskin, meringankan beban hidup mereka dalam menghadapi kesulitan ekonomi yang sedang dihadapi." katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler