6 Desa Terbaik Sabet Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik
Pemerintah didorong aktif terbuka memberikan informasi
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sebanyak enam pemerintah desa menerima Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Desa terbaik secara nasional yang diserahkan secara simbolis oleh Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin di Istana Wapres pada Selasa (19/12/2023). Enam desa tersebut merupakan bagian dari 10 desa informatif.
Adapun enam Pemerintah Desa tersebut, yaitu Desa Bumiroso Jateng, Desa Srimulyo DIY, Desa Tegal Harum Bali, Bulo Sulsel, Yayasan Malut, dan Kampung Ruar Papua.
Penyerahan Apresiasi KIP Desa dilakukan Wapres bersamaan dengan Penganugerahan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Badan Publik (BP) Pusat dan Daerah. Ajang Monev BP dan Monev Desa merupakan tugas Komisi Informasi (KI) Pusat.
Ketua KI Pusat, Donny Yoesgiantoro, menyatakan KI Pusat tidak hanya fokus melakukan Monev BP Pemerintah Pusat dan Daerah, tapi juga terhadap pemerintahan paling bawah yaitu Pemerintah Desa. Untuk itu, KI Pusat menggelar Monev KIP Pemerintah Desa.
"Karena pelaksanaan keterbukaan informasi publik merupakan bagian dalam mewujudkan pemerintahan yang demokratis, pemerintahan yang terbuka, pemerintahan yang partisipatif, pemerintahan yang dipercaya publik," kata Donny dalam keterangannya pada Selasa (19/12/2023).
KI Pusat berkomitmen untuk mendorong seluruh Badan Publik hingga sampai level pemerintah desa menerapkan prinsip-prinsip keterbukaan informasi publik. "Ini dalam penyelenggaraan pemerintahan," lanjut Donny.
Sementara itu, Komisioner KI Pusat, Gede Narayana, mengatakan Apresiasi KIP desa untuk pertama kalinya diberikan penganugerahan di Istana Wapres.
Hal ini menurutnya membuktikan pemerintahan desa merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam tata kelola penyelenggaraan pemerintahan yang baik, bersih, efektif dan efesien.
Pada 2023, apresiasi desa diikuti 116 Desa yang merupakan perwakilan dari 25 Provinsi. Adapun 10 Desa memperoleh Anugerah Apresiasi KIP Desa terdiri dari empat Desa di Wilayah Barat, empat Desa di Wilayah Tengah, dan dua Desa di Wilayah Timur.
Baca juga: Israel Kubur Warga Hidup-Hidup, Alquran Ungkap Perilaku Yahudi kepada Nabi Mereka
Terdiri dari Desa Bumiroso Watumalang Wonosobo Jawa Tengah, Desa Srimulyo Piyungan Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta, Kuta Barat Sukakarya Sabang Aceh, dan Nagari Taratak Sungai Lundang Koto XI Tarusan Kabu Pesisir Selatan Sumatera Barat untuk Wilayah Barat.
Untuk Wilayah Indonesia Tengah terdiri dari Desa Tegal Harum Bali, Desa Bulo Panca Rijang Sidenreng Rappang Sulawesi Selatan, Desa Kawo Pujut Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat, dan Desa Bhuana Jaya Tenggareng Seberang Kutai Kartanegara Kalimantan Timur.
Dua Desa di Wilayah Indonesia Timur terdiri dari Desa Yayasan Morotai Selatan Pulau Morotai Maluku Utara dan Desa Kampung Ruar Distrik Biak Timur Biak Numfor Papua
“Perlu kami tekankan juga, bahwa hasil pemeringkatan ini bukanlah suatu ajang yang dimaknai sebagai kontestasi, tetapi harus kita maknai sebagai tolok ukur implementasi keterbukaan informasi di Indonesia,” ucap Gede.
Ikuti Whatsapp Channel Republika