TKN: Milenial yang tidak Pilih Prabowo-Gibran Nggak Asyik
Prabowo adalah sosok paling perhatian dengan anak muda khususnya pilihan Cawapres.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Juri Ardiantoro menyebut, Generasi Milenial dan Generasi Z punya peran strategis untuk memastikan pasangan capres-cawapres nomor urut 2 memenangi Pilpres 2024 dalam satu putaran. Sebab, mayoritas pemilih terdiri atas dua generasi berusia muda itu.
"Kenapa milenial penting dan sangat strategis untuk kemenangan Pak Prabowo? Milenial kalau ditambah Generasi Z yang punya hak pilih itu jumlahnya lebih dari 55 persen dari 204 juta total pemilih," kata Juri saat menerima deklarasi dukungan dari kelompok Pemuda Milenial Indonesia di kediaman Prabowo Subianto, Jakarta Selatan, Senin (15/1/2024).
Di sisi lain, kata Juri, Prabowo adalah sosok yang paling perhatian dengan anak muda. Buktinya adalah keputusan Prabowo menunjuk Gibran Rakabuming Raka (36 tahun) menjadi cawapres pendampingnya.
"Pak Prabowo menggandeng cawapresnya anak muda. Itu paling nyata dan bisa langsung ditunjukkan, Pak Prabowo wakilnya adalah milenial," kata mantan Deputi Kantor Staf Presiden (KSP) itu.
Karena itu, Juri meminta anak-anak muda untuk tidak ragu untuk memilih Prabowo-Gibran. Menurutnya, kalangan Milenial dan Z yang tidak memilih berarti tidak asyik.
"Wah ini milenial nggak asyik nih. Ada calon milenial kok nggak milih milenial. Supaya kita semua menjadi milenial yang asyik, maka pilih calon yang milenial ... yakni Mas Gibran," kata Juri.
Sementara itu, perwakilan Relawan Pemuda Milenial, Fauzi menyatakan, pihaknya berkomitmen memenangkan Prabowo-Gibran satu putaran Pilpres 2024. Sebab, mereka yakin kepemimpinan Prabowo-Gibran akan membuat Indonesia maju.
"Berkomitmen memenangkan pasangan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden Republik Indonesia demi tercapainya maju. Kami Pemuda Milenial siap menang satu putaran," kata Fauzi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika