Rekor Mentereng, Allegri Catat Kemenangan ke-300 Serie A Italia saat Juventus Bantai Lecce

Allegri kini membawa Juventus ke puncak klasemen liga.

EPA-EFE/Alessandro Di Marco
Pelatih Juventus Massimiliano Allegri.
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, LECCE -- Dusan Vlahovic mencetak dua gol – melalui tendangan voli dan mencuri umpan dari Weston McKennie – untuk menaklukkan Lecce dalam kemenangan 3-0 Senin (22/1/2024) dini hari WIB, dan mengirim Juventus ke puncak klasemen Serie A Italia menggeser Inter Milan yang masih punya satu pertandingan di tangan. 

Baca Juga


Max Allegri akhirnya mulai mengakui bahwa Juventus sedang dalam perburuan Scudetto, berbicara tentang head-to-head dengan Inter dan meyakinkan ridak ada yang mustahil dalam sepakbola saat ia merayakan 300 kemenangan Serie A Italia. 

Kemenangan tandang 3-0 atas Lecce diamankan di babak kedua berkat sepasang gol Dusan Vlahovic – meski masih ada satu gol yang berhasil dilesakkan lewat sundulan Weston McKennie – dan Gleison Bremer. 

Sementara itu, dalam pertandingan Allegri tertangkap kamera sempat marah-marah ketika Juventus unggul 2-0. Ia mengungkapkan ada risiko yang diambil timnya saat itu dan akan menguntungkan lawan jika mereka berhasil memanfaatkan momen tersebut. 

"Ada momen selama pertandingan ketika tim menurunkan tingkat konsentrasi dan kami mengambil beberapa risiko. Mungkin tidak terlihat seperti itu, tapi jika Anda kebobolan semuanya menjadi lebih rumit dan secara psikologis momentumnya ada di pihak lain," kata Allegri kepada DAZN dikutip dari Football Italia, Senin (22/1/2024).

Allegri mengakui anak asuhnya mengalami peningkatan dalam memahami momentum. "Kami berusaha membiasakan diri untuk menang sebanyak mungkin. Ada saat-saat ketika Anda harus menyerang, bertahan, dan dalam memahami momen-momen itu kami sudah mengalami peningkatan," ujarnya. 

Di sisi lain, Vlahovic kini telah mencetak empat gol dalam dua pertandingan Serie A, sementara Juve telah mengalahkan Sassuolo dan Lecce 3-0 dalam pertandingan berturut-turut. Ini jauh berbeda dari kemenangan tipis khas Allegri di awal musim.

"Kami berupaya untuk bergerak lebih baik sebagai sebuah tim, menempati area yang tepat dan juga bagaimana menghilangkan pengawal Anda, yang merupakan salah satu komponen kunci dalam sepak bola. Ini semua adalah hal yang kami kerjakan dalam pelatihan," kata dia.

Ini juga merupakan kemenangan ke-300 sepanjang karier Allegri di Serie A, menjadi pelatih ketiga yang mencapai target tersebut, setelah Nereo Rocco dengan 302 dan Giovanni Trapattoni dengan 352.

"Saya senang bisa meraih 300 kemenangan, saya hanya bisa berterima kasih kepada semua pemain yang pernah bekerja bersama saya sejak saya mulai di Serie A. Saya menganggap diri saya sangat beruntung, karena saya bekerja dengan beberapa pemain luar biasa dan sungguh menyenangkan menyaksikan mereka," ujarnya. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler