Maruarar Targetkan Prabowo-Gibran Menang di Basis Suara PDIP

Eks politikus PDIP Maruarar Sirait menargetkan Prabowo-Gibran menang di basis PDIP.

Dok TKN
Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto bersama eks politikus PDIP, Maruarar Sirait. Eks politikus PDIP Maruarar Sirait menargetkan Prabowo-Gibran menang di basis PDIP.
Rep: Febryan A Red: Bilal Ramadhan

REPUBLIKA.CO.ID, SUBANG -- Mantan politikus PDIP, Maruarar Sirait alias Ara mengajak para loyalisnya untuk memenangkan pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo-Gibran di daerah-daerah basis pemilih PDIP di Jawa Barat. Hal itu disampaikan Ara saat mendampingi Prabowo kampanye di Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (27/1/2024).

Baca Juga


Di lokasi kampanye yang dihadiri ribuan loyalisnya itu, Ara awalnya menyampaikan bahwa dirinya dipercaya oleh rakyat Subang menjadi wakil di parlemen selama 15 tahun. Ara merupakan anggota DPR RI Fraksi PDIP sejak 2004 hingga 2019, dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat 9 yang meliputi Kabupaten Subang, Majalengka, dan Sumedang.

Sejalan dengan kemenangannya, kata Ara PDIP selalu menang di Subang dalam tiga pemilu terakhir. Jokowi juga selalu menang di Subang dalam dua pilpres terakhir. Dia lantas mengajak pendukungnya untuk mengubah itu semua pada Pemilu 2024.

"Mau enggak buat sejarah? Mau enggak buat sejarah yang positif di Indonesia?" kata Ara dari atas panggung kampanye di Lapangan Desa Rawalele, Kabupaten Subang itu.

"Kalau Bung Karno dulu mengatakan jasmerah, hari ini Bang Ara memohon, kita buat sejarah Prabowo menang di basisnya PDIP di Jawa Barat," kata Ara menambahkan, lalu para loyalisnya serentak menjawab "siap".

Dalam acara tersebut, para loyalis Ara yang terhimpun dalam kelompok 'Sahabat Bang Ara' mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo-Gibran. Pekan lalu, deklarasi serupa dilakukan oleh Sahabat Bang Ara di Majalengka. Ara merencanakan Sahabat Bang Ara di Sumedang melakukan deklarasi serupa dalam waktu dekat sebelum masa kampanye berakhir.

Terpisah, Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari menyebut, pasangan Prabowo-Gibran butuh tambahan suara sekitar 3-4 persen lagi agar bisa menang satu putaran pada Pilpres 2024. Dukungan dari para tokoh berpengaruh seperti Ara diyakini bisa menambal kekurangan suara Prabowo-Gibran yang kini sudah di kisaran 45 hingga 48 persen.

Menurut direktur lembaga survei itu, Ara bisa menambah suara Prabowo-Gibran sekitar 1–2 persen. "Pak Ara punya jaringan luar biasa di Jawa Barat dan lama di PDI Perjuangan," ujar Qodari di Jakarta, kemarin.

Ara diketahui hengkang dari PDIP pada Senin (15/1/2024). Dia keluar dengan alasan ingin mengikuti arah politik Presiden Jokowi. Pada Jumat (19/1/2024), Ara secara terbuka menyatakan resmi mendukung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.

Meski telah resmi mendukung, Ara mengaku tak akan bergabung ke dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran. Dia ingin mendukung dan berupaya memenangkan pasangan calon nomor urut 2 itu dari luar struktur tim pemenangan. "Saya ikut Pak Prabowo aja, saya mengikuti Pak Prabowo," ujarnya usai mendampingi Prabowo mengunjungi Kantor Pusat PGI di Jakarta Pusat, pekan lalu.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler