Garuda Indonesia akan Buka Rute Jakarta-Doha

Kerja sama codeshare dijajaki bersama Qatar Airways.

ANTARA/Farhan Arda Nugraha
Pesawat milik PT Garuda Indonesia yang menggunakan bahan bakar ramah lingkungan Pertamina SAF, sebelum melakukan lepas landas di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (27/10/2023).
Rep: Rahayu Subekti Red: Lida Puspaningtyas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia mulai 4 April 2024 akan segera mengoperasikan rute penerbangan Jakarta-Doha pergi pulang (pp). Hal tersebut sebagai bagian dari upaya memperkuat strategi pengembangan jaringan melalui langkah optimalisasi rute penerbangan internasional yang potensial dalam mendatangkan trafik penumpang menuju Indonesia.

“Pengoperasian rute penerbangan tersebut turut diselaraskan dengan kerja sama codeshare yang dijajaki bersama Qatar Airways dimana tiket penerbangan dapat diakses mulai hari ini,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (6/2/2024).

Dia menjelaskan, penerbangan rute Jakarta-Doha nantinya akan dilayani sebanyak satu kali setiap harinya dengan menggunakan armada B777-300ER. Pesawat tersebut memiliki kapasitas 393 penumpang dengan konfigurasi 26 kursi kelas bisnis dan 367 kursi kelas ekonomi.

Penerbangan langsung menuju Doha akan dilayani dengan  GA 900 diberangkatkan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada pukul 18.20 WIB dan akan tiba di Bandara Internasional Hamad pukul 23.00 waktu setempat. Sementara, untuk penerbangan menuju Jakarta diberangkatkan dengan penerbangan GA 901 dari Bandara Internasioal Hamad pada pukul 02.25 waktu setempat dan akan tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta pukul 15.00 WIB.

Peluncuran rute penerbangan dari Jakarta-Doha ini turut merepresentasikan kedekatan hubungan bilateral antara Indonesia dan Qatar.

Baca Juga


“Ini bertujuan untuk mempererat kerja sama ekonomi kedua negara serta mendorong pertumbuhan sektor penerbangan dan pariwisata, termasuk meningkatkan arus perdagangan dan hubungan komersial antarnegara,” jelas Irfan.

Penerbangan tersebut juga sejalan dengan tingginya permintaan akan penerbangan langsung antara Jakarta dan Doha. Irfan mengharapkan hal tersebut tidak hanya akan dapat memberikan preferensi yang lebih luas bagi para penumpang Garuda Indonesia untuk dapat menikmati jaringan penerbangan Qatar Airways di lebih dari 170 destinasi berbagai belahan dunia, termasuk Eropa, Amerika Serikat, dan Afrika namun juga menghadirkan aksesibilitas yang seamless bagi penumpang Qatar Airways untuk menjelajah eksotisme keindahan berbagai destinasi di Indonesia.

“Hadirnya Doha dalam jaringan penerbangan global kami merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan kami untuk menghadirkan piliham rute penerbangan yang semakin beragam bagi pengguna jasa,” ucap Irfan.

Chief Executive Qatar Airways Group Engr Badr Mohammed Al-Meer menyambut baik langkah Garuda untuk meluncurkan penerbangan harian dari Jakarta ke Doha. Indonesia merupakan negara yang memiliki potensi besar serta sebagai salah satu pangsa pasar penting untuk jaringan penerbangan global Qatar Airways.

“Melalui kolaborasi ini, Qatar Airways dan Garuda Indonesia berkomitmen untuk memberikan layanan terbaiknya sejalan dengan tumbuhnya pergerakan aktivitas perjalanan, yang diharapkan mampu mendukung kemajuan pariwisata bagi kedua belah negara,” jelas Mohammed.

Saat ini, Qatar Airways memiliki layanan penerbangan tiga kali sehari untuk penerbangan dari Doha menuju Jakarta dan Bali. Lalu baru-baru ini meluncurkan layanan tiga kali setiap minggunya dengan rute penerbangan dari Doha menuju Medan.

Melalui kemitraan penerbangan dan codeshare Garuda yang baru ini, penumpang dapat menikmati koneksi lebih beragam. Selain itu diperkuat dengan komitmen peningkatkan kualitas layanan dan nilai tambah yang dapat dinikmati pengguna jasa seperti layanan check-in services, priority boarding, dan baggage-check operations.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler