Bakal Hengkang ke Ferrari, Lewis Hamilton Sebut Keputusan Tersulit
Lewis Hamilton akan pindah ke Ferrari pada 2025.
A PHP Error was encountered
Severity: Notice
Message: Undefined variable: part
Filename: amp/berita_amp.php
Line Number: 67
A PHP Error was encountered
Severity: Notice
Message: Undefined index: serial
Filename: amp/berita_amp.php
Line Number: 82
A PHP Error was encountered
Severity: Notice
Message: Undefined variable: search
Filename: helpers/all_helper.php
Line Number: 2070
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juara Formula 1 tujuh kali Lewis Hamilton mengatakan, kepindahannya ke Ferrari pada 2025 akan menambah babak baru dalam kariernya yang gemilang, tetapi berharap meninggalkan Mercedes dengan gembira. Pembalap Inggris berusia 39 tahun itu telah bersama Mercedes sejak 2013, tapi baru-baru ini mengaktifkan klausul jeda untuk memastikan kepindahan ke tim Italia itu pada 2025.
“Satu kesempatan muncul pada Tahun Baru dan saya putuskan untuk mengambilnya," kata Hamilton, yang menyebut keputusan pindah memperkuat Ferrari sebagai keputusan tersulit yang pernah dihadapinya.
"Kami sudah melewati perjalanan bersama yang luar biasa, menorehkan sejarah dalam olahraga ini dan itu sungguh hal yang sangat saya banggakan," kata Hamilton seperti dikutip AFP pada Jumat (23/2/2024).
Hamilton yang tak mencatat kemenangan dalam dua tahun terakhir, menjadi juara dunia enam kali sehingga menyamai rekornya bersama Silver Arrows.
“Bab ini masih belum selesai dan saya masih 100 persen fokus memberikan hasil bagi tim ini," tegasnya.
Mercedes kesulitan mengimbangi Max dari Red Bull, sejak Hamilton gagal merebut gelar juara kedelapan pada 2021. Verstappen yang juara dunia saat ini memenangkan 19 dari 22 balapan musim lalu saat merebut trofi Kejuaraan Pembalap ketiga berturut-turut.
Grand Prix pembuka untuk Fomula 1 musim ini ditetapkan di Bahrain pada 2 Maret.