Kolaborasi Cyber University dan Dana Rupiah Hadirkan Serial Podcast Literasi Keuangan
Generasi Z dan masyarakat umum diundang bergabung dalam edukasi literasi keuangan.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cyber University yang dulunya bernama BRI Institute, mengumumkan kerja sama dengan platform fintech Pinjam Yuk dan Dana Rupiah. Kedua penyelenggara layanan fintech yang diakui dan diizinkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ini bergabung dengan Cyber University untuk mengadakan acara edukasi literasi keuangan melalui sebuah serial podcast yang disiarkan langsung di kanal youtube Pinjam Yuk, Dana Rupiah, serta melalui zoom Cyber University selama bulan Ramadan.
Serial podcast ini akan ditayangkan dengan tiga episode dengan materi dan tema yang berbeda disetiap tayangannya. Episode pertama berjudul "Berpindah dari Tradisional ke Digital: Masyarakat dan Tren Penggunaan Fintech" akan mulai tayang pada tanggal 20 Maret 2024, selama 1 jam di jam 14.00 WIB.
Acara ini menjadi awal dari serangkaian edukasi, yang akan membahas tren migrasi masyarakat dari penggunaan keuangan tradisional ke solusi digital, serta implikasi dan manfaatnya.
Sementara pada tanggal 27 Maret 2024, pada jam yang sama, akan tayang episode kedua berjudul "Kenali Modus Penipuan Pinjol Ilegal" yang membahas cara mengidentifikasi dan menghindari penipuan yang terjadi di ranah pinjaman online ilegal.
Sedangkan untuk episode terakhir akan tayang pada 3 April 2024, juga pada jam yang sama, dengan topik "Bijak dalam Berhutang", yang akan memberikan panduan praktis kepada para mahasiswa dan Generasi Z tentang bagaimana mengelola utang secara bijak dan bertanggung jawab.
Wakil Rektor Bidang Akademik Cyber University, Agus Trihandoyo, mengatakan adanya podcast ini sebagai platform edukasi bagi mahasiswa dan Generasi Z terkait literasi keuangan. "Sebagai The First Fintech University, kami merasa terhormat menjadi mitra dari dua pelaku fintech terkemuka dalam penyelenggaraan acara sosialisasi ini. Harapannya, pemahaman di kalangan Generasi Z terkait literasi keuangan akan semakin baik, hal ini sangat penting agar mereka dapat lebih bijak dalam pengelolaan keuangan terutama di era digital saat ini," katanya, dalam keterangan tertulis, Selasa (19/3/2024).
Ia berharap, serial podcast ini dapat menjadi platform yang interaktif dan mendidik bagi kaum muda untuk mengasah pengetahuan dan keterampilan keuangan mereka. “Semua Generasi Z dan masyarakat umum diundang untuk bergabung dalam edukasi literasi keuangan ini,” ujarnya.