Fakta-Fakta Film Kiblat yang Tuai Kontroversi

Film kiblat menuai kontroversi karena posternya dianggap menista agama.

Tim Infografis Republika
Kontroversi film Kiblat
Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, Film Kiblat menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah perilisan posternya pada 21 Maret 2024. Poster ini menjadi kontroversi lantaran dianggap mengandung konten yang tidak sesuai dengan syariat Islam.

Baca Juga


Berikut fakta-fakta seputar Film Kiblat.

Sinopsis

Film Kiblat bercerita tentang tokoh bernama Ainun yang berusaha kembali ke jalan yang benar dan jalan yang diridhoi Allah. Ainun menghadapi berbagai tantangan dalam upayanya menjauhi kesesatan yang menjauhkan dari kiblat yang sebenarnya.

Dikisahkan bahwa Ainun yang tidak mengetahui siapa orang tuanya. Setelah berbagai peristiwa, terungkap bahwa ayah Ainun adalah sosok Abah Mulya, pemimpin padepokan yang terkenal karena kesaktiannya seperti menyembuhkan penyakit dan melipatgandakan uang. 

Suatu ketika, tersiar kematian misterius dari Abah Mulya. Ainun pun diminta meneruskan ilmu kesaktian yang selama ini dimiliki Abah Mulya. Namun, Rini dan Bagas meminta Ainun tidak berlama-lama di padepokan itu karena merasakan banyak kejanggalan.

Tim Produksi

Film Kiblat dibuat oleh rumah produksi Leo Pictures yang bekerja sama dengan Legacy Pictures dan 786 Production. Film itu disutradarai Bobby Prasetyo dan dibintangi oleh Yasmin Napper, Arbani Yasiz, Ria Ricis, Hana Saraswati, Denis Adhiswara, Keanu Azka, dan Whani Darmawan. 

Jadwal tayang

Belum diketahui

Kontroversi

Film Kiblat menuai kontroversi karena posternya yang dianggap merusak nilai ibadah. Poster yang dipromosikan menunjukkan seseorang menggunakan mukena sedang melakukan rukuk. Alih-alih rukuk dalam posisi normal, perempuan berwajah seram itu rukuk dalam posisi kayang.

Sejumlah ulama meminta film Kiblat tidak ditayangkan. Ustaz Hilmi Firdausi mengatakan film ini akan membuat orang semakin takut beribadah. Sementara Ketua MUI Bidang Dakwah KH Cholil Nafis menilai ini bisa menjadi kampanye hitam terhadap ajaran agama Islam.

Larangan MUI

Majelis Ulama Indonesia mengeluarkan surat imbuayan Nomor 01/MUI/II/2024 tertanggal 23 Maret 2024 yang melarang penayangan film Kiblat. MUI menilai film tersebut tidak sesuai dengan syariat Islam dan berpotensi menyesatkan umat.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler