Jumlah Pengunjung Museum Tjong A Fie Naik Saat Libur Lebaran

Museum Tjong A Fie Mansion masih menjadi daya tarik bagi pelancong.

Antara/ Pramayudha
Museum Tjong A Fie Mansion.
Red: Ahmad Fikri Noor

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Pengunjung objek wisata di Medan, Sumatra Utara, Museum Tjong A Fie Mansion, meningkat pada masa libur Lebaran 2024.

Baca Juga


"Kalau biasanya ada 15-25 orang per hari yang berkunjung ke sini. Namun ketika libur lebih ramai dapat mencapai 40 orang per hari," ujar pemandu tur di Museum Tjong A Fie Mansion, Dicky Purba di Medan, Senin (8/4/2024).

Dia pun memastikan Museum Tjong A Fie Mansion tetap buka selama libur Lebaran 2024. Destinasi wisata yang sudah berusia 124 tahun itu beroperasi mulai pukul 09.00-17.00 WIB.

"Untuk harga tiket tidak ada perubahan yakni Rp 35 ribu per orang," kata Dicky.

Dia melanjutkan, Museum Tjong A Fie Mansion masih menjadi daya tarik bagi pelancong lantaran menyimpan sejarah penting mengenai sosok Tjong A Fie dan kebudayaan Tionghoa di Sumatera Utara.

Oleh karena itu, Dicky menyebut Museum Tjong A Fie Mansion bukan cuma dikunjungi wisatawan dari dalam tetapi juga luar negeri.

"Hampir setiap minggu ada wisatawan dari luar negeri yang berkunjung. Ada juga yang dari Eropa terutama Belanda," tutur Dicky.

Ketika menyambangi Museum Tjong A Fie Mansion, Dicky meminta pengunjung untuk menaati peraturan yang sudah dibuat di tempat tersebut termasuk untuk tidak mendokumentasikan beberapa sudut ruangan dengan kamera. Adapun tempat-tempat itu seperti ruang sembahyang atas, ruang sembahyang kepada dewa dan kamar pribadi Tjong A Fie.

Museum Tjong A Fie Mansion, berlokasi di Jalan Ahmad Yani, Medan, sejatinya merupakan rumah pribadi keluarga Tjong A Fie yang dijadikan museum sejak 2009 untuk mengenang jasa tokoh masyarakat Tionghoa tersebut.

Bangunan yang dihadiahkan Tjong A Fie untuk istri ketiganya Lim Koei Yap tersebut hanya tutup saat perayaan Imlek atau Tahun Baru China.

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara memprediksi bertambahnya kunjungan wisatawan di objek-objek wisata wilayahnya selama libur Lebaran 2024.

Untuk itu, Dinas Kebudayaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disbudparekraf) meminta pemerintah kabupaten dan kota di provinsinya, termasuk Medan, untuk mengutamakan keamanan serta keselamatan turis.

"Kami sudah menyampaikan itu ke pemerintah kabupaten dan kota. Ini terutama untuk keamanan dan keselamatan," ujar Kepala Disbudparekraf Provinsi Sumut Zumri Sulthony.

Pemerintah menetapkan libur nasional Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah pada 10-11 April 2024. Kemudian, ada pula hari vakansi cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah pada 8, 9, 12 dan 15 April 2024.

Pemerintah memprediksi pergerakan orang pada masa Lebaran 2024 akan mencapai 193,6 juta orang atau sekitar 71,7 persen dari jumlah penduduk Indonesia. Angka tersebut meningkat dibandingkan pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler