Film IF: Imaginary Friends, Gabungkan Cerita Menyentuh Hati dan Keindahan Efek Visual

IF: Imaginary Friends menjanjikan kisah menyentuh hati tentang harapan dan keyakinan.

Dok Paramount Pictures
Foto adegan dalam film IF : Imaginary Friends.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Qommarria Rostanti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Film IF: Imaginary Friends segera tayang di bioskop di Indonesia mulai 15 Mei 2024. Sinema animasi live-action tentang teman khayalan tersebut menawarkan aspek visual yang sangat unik karena banyaknya karakter computer generated (CG).

Baca Juga


IF: Imaginary Friends disutradarai oleh John Krasinski, yang juga memerankan salah satu tokoh dalam film. Sinema menceritakan Bea (Cailey Fleming) dan Cal (Ryan Reynolds) yang membantu para IF atau teman khayalan yang mulai terlupakan oleh anak-anak.

Deretan karakter IF itu terlihat sangat nyata dalam film. Proses perwujudannya dimulai dengan desain karakter, hingga eksekusi pengambilan gambar. Selama pascaproduksi, film menggabungkan efek visual berisikan stuffed animals, cardboard cut-outs, 3D models, juga proses pengisian suara para aktor.

Para pengisi suara IF yang terlibat di film ini pun tidak main-main. Sebut saja Steve Carell, Phoebe Waller-Bridge, Emily Blunt, Matt Damon, Maya Rudolph, Jon Stewart, Sam Rockwell, Richard Jenkins, Awkwafina, Blake Lively, George Clooney, Bradley Cooper, serta mendiang Louis Gossett Jr. 

Dikutip dari siaran pers Paramount Pictures, sutradara John Krasinski menyebut film IF begitu spesial karena dipersembahkan untuk anak-anaknya. Krasinski mengatakan, film dirancang dengan menghadirkan cerita yang sangat terkait dengan kehidupan anak-anak. 

"Selain menggali kembali memori masa kecil, saya mencoba menggabungkan elemen fantasi visual lewat cerita family-friendly adventure dalam film ini yang memanjakan mata dan menyentuh hati. Bagi saya, teman-teman khayalan menjadi saluran untuk kita bisa bercerita dan merupakan time-capsule dari harapan, ambisi, dan mimpi," ujar Krasinski.

Aktor Ryan Reynolds yang juga menjadi koproduser dalam film ini menyebut konsep teman khayalan provokatif dan sangat menarik. IF biasanya muncul sebagai mekanisme penanggulangan adaptif bagi anak-anak. Namun, para IF pun tidak hanya karakter khayalan yang lucu dan menggemaskan, tetapi bisa menjadi teman yang menemani setiap fase perjalanan dan membuka pintu imajinasi.

"Film ini membawa pesan mendalam yang dapat dinikmati berbagai kalangan usia. IF menjanjikan kisah yang menyentuh hati tentang harapan dan keyakinan. Saya menikmati dan bangga bisa terlibat dalam proyek kreatif dengan pesan yang bagus seperti IF: Imaginary Friends. Cerita ini mengajarkan untuk hidup dalam momen dan menghargai semua teman dalam hidup," ujar Reynolds.

Head of Marketing Paramount Pictures Indonesia, Julius Daniel Suhakri, mengatakan IF: Imaginary Friends bukan sekadar hiburan, tetapi juga sebuah perjalanan yang memesona melintasi dunia imajinasi. Selain imajinasi yang tak terbatas, kualitas produksi film pun dirancang dengan luar biasa. 

"Dengan alur cerita yang mendalam dan karakter-karakter yang memikat, IF: Imaginary Friends akan membawa penonton pada petualangan yang tak terlupakan. Kami sangat antusias untuk berbagi karya luar biasa ini dengan para penggemar film di seluruh dunia," ujar Julius.

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler