Datangi Mapolda Jabar, Kartini Kuatkan Mental Pegi Setiawan

Kartini berangkat bersama tiga orang saksi

Dok Republika
Kartini, ibu kandung Pegi Setiawan, menangis saat mendengar ancaman hukuman mati yang dilayangkan kepada anaknya, sebagaimana yang disampaikan dalam press rilis yang digelar di Mapolda Jabar, Ahad (26/5/2024).
Rep: Lilis Sri Handayani Red: Arie Lukihardianti

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON---- Pegi Setiawan, yang disebut oleh polisi sebagai pelaku utama pembunuhan Vina dan Muhammad Rizky atau Eky di Cirebon pada 2016 silam, telah ditahan di Mapolda Jabar sejak Selasa (21/5/2024).

Baca Juga


Kartini, ibu kandung Pegi Setiawan pun hari ini berangkat dari rumahnya di Cirebon menuju ke Mapolda Jabar, Bandung, untuk menjenguk anak sulungnya itu, Jumat (31/5/2024).

Kartini berangkat ke Mapolda Jabar sekitar pukul 13.45 WIB. Dia berangkat bersama tiga orang saksi, yang merupakan saudara dan teman sekampung Pegi Setiawan, yang akan menjalani pemeriksaan di Ditreskrimum Polda Jabar. 

Kunjungan Kartini ke Mapolda Jabar untuk menemui Pegi Setiawan itu merupakan yang kedua kalinya, sejak anaknya itu ditangkap polisi. ‘’Ini yang kedua kalinya saya temuin Pegi. Yang pertama yang waktu itu pas setelah ditangkap,’’ kata Kartini.

Kartini mengungkapkan, keberangkatannya ke Bandung itu untuk karena ingin bertemu langsung dengan Pegi Setiawan. Dia menyatakan ingin memberikan dukungan moril kepada anaknya itu dalam menghadapi kasus tersebut. ‘’Saya mau menguatkan, mau mendoakan, supaya Pegi kuat sampai tuntas kasus ini,’’ kata Kartini.

Kartini pun telah berulangkali menyatakan Pegi anaknya tidak bersalah. Pasalnya, saat peristiwa pembunuhan terhadap Vina dan Eky terjadi pada 27 Agustus 2016, anaknya itu sedang bekerja sebagai kuli bangunan di Bandung.

Adapun tiga orang saksi yang berangkat hari ini bersama Kartini ke Mapolda Jabar pun menyatakan bersama Pegi Setiawan saat pembunuhan Vina dan Eky. Adapun ketiga saksi itu adalah Suharsono, Ibnu, dan Suparman. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler