Tijjani Reijnders, 'Wakil' Indonesia di Euro 2024 yang Bangga Berdarah Maluku
Tijjani Reijnders adalah pemain Belanda keturunan Maluku.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Euro 2024 akan mulai bergulir akhir pekan ini. Laga pembuka akan memanggungkan tuan rumah Jerman melawan Skotlandia di Allianz Arena, Munchen, Sabtu (13/6/2024) dini hari WIB.
Meski berlangsung di Benua Biru, Piala Eropa 2024 merupakan salah satu tontonan sepak bola yang diikuti penggemar si kulit bundar dari seluruh dunia, hampir mendekati Piala Dunia. Termasuk juga Indonesia yang sangat menggandrungi olahraga terpopuler sejagat ini.
Meski berbeda belahan dunia, Indonesia ternyata punya "wakil" di Euro 2024. Dia adalah Tijjani Reijnders, gelandang AC Milan yang memperkuat timnas Belanda. Tim Oranje tergabung di Grup D bersama Polandia, Austria, dan Prancis.
Tijjani adalah pemain Belanda keturunan Maluku. Ia mendapatkan darah Indonesia dari ibunya Angelina Lekatompessy. Tijjani meneruskan tradisi timnas Belanda yang diisi pemain-pemain keturunan Indonesia.
"Ibu kami setengah Maluku, setengah Belanda. Ayah kami orang Belanda," kata Tijjani bersama adiknya Eliano dalam wawancara dengan majalah Moesson pada 2021 silam.
Tijjani Martinus Jan Reijnders Lekatompessy nama lengkpanya, lahir di Zwolle, Belanda pada 29 Juli 1998. Ayahnya Martin Reijnders memberikan nama Tijjani karena mengidolakan eks pemain timnas Nigeri Tijjani Babangida. Ketika Tijjani lahir, Babangida tengah memperkuat klub Ajax Amsterdam.
Tijjani sebenarnya sempat didekati oleh pelatih Shin Tae-yong pada Februari 2022 lalu. Namun ia menolak tawaran Indonesia. Setahun kemudian, ia menerima panggilan resmi pertamanya ke tim nasional Belanda untuk putaran final UEFA Nations League 2023.
Pada 7 September 2023, Tijjani mencetak debutnya untuk Belanda sebagai pemain pengganti dalam kemenangan 3-0 atas Yunani dalam kualifikasi UEFA Euro 2024. Pada 13 Oktober, ia tampil sebagai starter saat Belanda dikalahkan 2-1 oleh Prancis di kompetisi yang sama.
Tijjani...
Tijjani mencetak gol internasional senior pertamanya dalam kemenangan 4-0 atas Skotlandia di Johan Cruyff Arena pada 22 Maret 2024. Pada 29 Mei 2024, Tijjani masuk ke dalam skuad Belanda untuk UEFA Euro 2024.
Keluarga sangat bangga Tijjani dan adiknya Eliano sukses sebagai pesepak bola. Eliano saat ini membela PEC Zwolle, klub tempat ayahnya dulu bermain.
"Tidak hanya orang tua kami, tetapi juga kakek dan nenek kami tidak menyembunyikan fakta bahwa mereka berpikir bahwa apa yang kami lakukan di sepak bola adalah hal yang luar biasa. Mereka semua mengikuti kami dengan seksama. Terutama kakek kami dari pihak Maluku yang sangat antusias. Dia membagikan foto-foto kami di halaman Facebook-nya dan membaca semua tentang kami dan apa yang dilakukan klub kami," ungkap Tijjani yang dalam perayaan hari ibu menggunakan jersey AC Milan bertuliskan Lekatompessy di punggungnya.
Tijjani dan Eliano bercerita tak bisa melepaskan ikatan Indonesia dari dalam diri mereka. Sebab, kakek mereka kerap bercerita tentang kampung halamannya. Meskipun ayahnya orang Belanda, Tijjani dan Eliano diajarkan untuk bangga dengan asal usul mereka.
"Ayah kami mengajarkan kami bahwa kami harus bangga dengan Maluku. Kami benar-benar bangga,"kata Tijjani.
"Dan tentu saja, kami juga memiliki makanan terbaik. Ibu dan nenek kami sangat pandai memasak masakan Indonesia. Kadang-kadang, itu adalah suguhan yang menyenangkan, terutama ketika makanan tersebut disertai dengan cerita dan kenangan dari masa lalu Indonesia," kata Eliano menambahkan.
Pada hari ulang tahun dan pertemuan keluarga lainnya, ketika nenek dan kakek mereka hadir, kenangan itu sering kali dihidupkan kembali. Keduanya berharap bisa berlibur dan mengunjungi tempat-tempat menarik di Indonesia suatu saat nanti.
Ikuti Whatsapp Channel Republika