Mualaf Tumbuh Tempat Ibadah Minim, Cinta Quran akan Bangun Masjid RI Pertama di Yokohama

Proyek pembangunan masjid tersebut sudah disetujui Pemerintah Jepang.

Dok. Pribadi/Asep Wijaya
Sholat Jumat di Masjid As-Sholihin, Yokohama, Kanagawa, Jepang. Masjid satelit ini dikelola Muslim dari Indonesia.
Rep: Muhyiddin Red: A.Syalaby Ichsan

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Lembaga dakwah Indonesia, Cinta Quran Foundation menginisiasi pembangunan masjid Indonesia pertama di Yokohama, Jepang. Pembangunan masjid di negeri sakura ini tak lepas dari keterlibatan masyarakat Indonesia.

Baca Juga


Founder & CEO Cinta Quran, Ustaz Fatih Karim mengatakan, Cinta Qur'an Foundation berterimakasih kepada masyarakat Indonesia yang telah terlibat untuk pembangunan masjid Indonesia pertama di Yokohama ini. 

Dia pun menyampaikan kemajuan pembangunan dan rencana kedepannya terkait desain bangunan, standby keamanan dan keselamatan, serta pemilihan material. Menurut dia, semuanya telah disetujui oleh pemerintah Jepang.

"Kami telah mendapatkan persetujuan dari Pemerintah Jepang. Insyaa Allah, pembangunan akan dimulai pada akhir November 2024," ujar Ustaz Fatih dalam acara Amazing Muharram 13 yang digelar di Jakarta, Ahad (14/7/2024).

Menurut dia, pembayaran atas tanah untuk pembangunan masjid Indonesia di luar negeri ini juga telah lunas per Desember 2023. Hingga saat ini, dana yang terkumpul masih setengah lebih dari kebutuhan pembangunan. 

"Untuk keperluan pembangunan, biaya pajak, perizinan dan lainnya, saldo yang terkumpul adalah 160 juta yen dari total kebutuhan dana 300 juta yen," ucap Ustaz Fatih.

Dalam satu dekade terakhir, jumlah mualaf di Jepang meningkat pesat. Namun, jumlah masjid dan dakwah masih terbilang minim. Karena itu, pembangunan Masjid Indonesia pertama di Yokohama ini menjadi momen yang sangat diperhatikan oleh Cinta Quran Foundation.

Sambil menanti masjid berdiri, kegiatan keislaman sudah berjalan secara reguler dengan layanan maksimal dari para pengurus Masjid As-Sholihin Yokohama yang membuat jamaah setempat dan luar kota Yokohama berbondong-bondong untuk belajar Islam. Aktivitas syiar Alquran juga tetap berjalan.

Cinta Quran Foundation merupakan lembaga dakwah, sosial, dan kemanusiaan yang dalam segala aktivitasnya senantiasa mengetengahkan nilai dan spirit Alquran. Lembaga ini turut serta dalam dakwah kepada warga asli Jepang yang tertarik dengan agama Islam.

Bersama Presiden Chiba Islamic Cultural Center, Hajj Kyoichiro Sugimoto, Cinta Quran Foundation setidaknya sudah mendistribusikan 3.000 eksemplar terjemahan Alquran dalam bahasa Jepang kepada warga asli Jepang. Jumlah mushaf Alquran tersebut habis terdistribusi dalam waktu kurang dari enam bulan.

"Mari kita ambil andil besar menjadi jembatan kebaikan untuk saudara kita di Jepang. Bersama Arie Untung, Teuku Wisnu, Chaca Frederica, Lucky Resha, kita bangun masjid pertama Indonesia di Yokohama dan sebarkan wakaf Quran terjemahan Jepang hingga 100 ribu eksemplar nantinya bisa tersebar di seluruh prefecture di Jepang," kata Ustaz Fatih. 

"Mari jadi wasilah terhantarnya hidayah Quran di Jepang dan raih double pahala wakaf, yaitu wakaf masjid dan wakaf Quran," ucap dia. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler