Pasangan Santri Ingin Sejahterakan Guru Swasta dan Madin
Bellinda Birton juga mencoba meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan.
REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS -- Calon wakil bupati Kudus Bellinda Putri Sabrina Birton menjadi wajah baru di dunia politik. Bersama Samani Intakoris, Bellinda Birton yang berlatar belakang dokter dan pengusaha ikut kontestasi Pilkada Kudus 2024, sebagai calon wakil bupati.
Bellinda menjelaskan, pasangan Santri mengusung visi 'Menuju Masyarakat Kudus Sejahtera, Harmoni, dan Takwa (Sehat)'. Dia pun memiliki lima fokus yang akan dikerjakan untuk mewujudkan visi Kudus Sehat. Di bidang kesejahteraan ekonomi, Belinda akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif melalui pemberdayaan UMKM, peningkatan akses ke lapangan kerja, dan pengembangan sektor ekonomi kreatif.
"Salah satunya nanti ada program tunjangan finansial RT dan RW sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam menjaga keamanan, kebersihan, dan keteraturan lingkungan serta membantu menyelesaikan berbagai masalah sosial di masyarakat," ujarnya dalam siaran pers di Jakarta, Sabtu (7/9/2024).
Untuk bidang pendidikan, kata Bellinda, pasangan Santri akan memberikan program tunjangan TKGS untuk guru swasta dan madin. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan para guru yang mengajar di sekolah swasta dan madrasah diniyah. "Juga ada bantuan beasiswa bagi siswa dan mahasiswa yang berprestasi namun kurang mampu secara finansial diberikan bantuan pendidikan berupa biaya sekolah atau kuliah," ujarnya.
Di bidang kesehatan, menurut Bellinda, pihaknya mencoba meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan. Selain itu, juga mempromosikan gaya hidup sehat dan berobat gratis. "Program pembangunan rumah sakit adalah salah satu upaya kami dalam meningkatkan akses dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat."
Bellinda juga akan meningkatkan dan memperbaiki infrastruktur publik untuk mendukung mobilitas, aksesibilitas, dan keberlanjutan lingkungan. Sementara untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan masyarakat, pasangan Sanrti akan mendorong masyarakat untuk hidup dengan nilai-nilai keagamaan yang kuat.
Tak hanya itu, pasangan Santri juga memberikan tunjangan untuk imam masjid dan marbot. "Melalui program ini, diharapkan para imam dan marbot dapat menjalankan tugas mereka dengan lebih baik dan bersemangat, serta memastikan masjid tetap menjadi pusat spiritual dan sosial yang aktif dan terawat," kata Bellinda.
Dalam kontestasi Pilkada Kudus 2024, pasangan Santri diusung tujuh parpol. Mereka adalah Partai Nasdem, PPP, Partai Hanura, PKS, PAN, PKB, dan PDIP. Mereka berhadapan dengan pasangan pejawat (incumbent), yaitu Hartopo-Mawahib Afkar.