Andika Ungkap Alasan Adik Gus Dur Dipilih Jadi Ketua Tim Pemenangan di Pilgub Jateng
PDIP resmi menunjuk Umar Wahid Hasyim sebagai ketua tim pemenangan Andika-Hendi.
REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- DPP PDI Perjuangan telah menunjuk Umar Wahid Hasyim sebagai ketua tim pemenangan pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi) dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng) 2024. Umar merupakan adik dari Presiden Keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
"Tadi keputusan dari DPP PDI Perjuangan sudah keluar. Jadi untuk ketua tim pemenangan kami, saya dan Mas Hendi, Bapak Dokter Umar Wahid Hasyim. Beliau cucu pendiri NU, adiknya Gus Dur," ungkap Andika Perkasa kepada awak media seusai melakukan kunjungan ke Kantor Pengurus Wilayah Muhammadiyah, di Pleburan, Semarang, Rabu (25/9/2024).
Andika mengungkapkan, terdapat beberapa pertimbangan mengapa Umar dipilih sebagai ketua tim pemenangannya. Salah satu di antaranya adalah karena Umar figur berprestasi di bidangnya.
"Beliau sudah mengepalai beberapa rumah sakit umum daerah dan itu sangat penting. Kebetulan beliau pernah sekali menjadi anggota DPR RI dan waktu itu daerah pemilihannya juga di Jawa Tengah," ucap mantan panglima TNI tersebut.
Andika pun tak menampik bahwa keputusan menggandeng Umar sebagai ketua tim pemenangan adalah untuk menjaring suara dari kalangan Nahdlatul Ulama. "Ya itu juga salah satu pertimbangan, tapi bukan satu-satunya," ujarnya.
"Yang jelas yang paling besar adalah bagaimana penerimaan masyarakat terhadap beliau. Sehingga DPP (PDIP) memutuskan beliau adalah figur yang cocok untuk menjadi ketua tim pemenangan kami," tambah Andika.
Mantan KSAD itu mengungkapkan, dalam struktur tim pemenangannya terdapat figur-figur dari elemen lainnya seperti budayawan, termasuk purnawirawan TNI-Polri. "Itungan saya ada sekitar 30-an," kata Andika ketika ditanya berapa banyak purnawirawan TNI-Polri di tim pemenangannya.
Dalam Pilgub Jateng 2024, Andika-Hendi hanya diusung PDIP. Mereka bakal melawan pasangan yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, yakni Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika