Kelindan Karier Moncer Justin Bieber dengan P Diddy yang Kini Tersandung Sex Trafficking

REPUBLIKA.CO.ID, Justin Bieber adalah salah satu fenomena dalam dunia musik pop. Bieber muncul di dunia musik pada usia 15 tahun, ditemukan di YouTube dan dalam waktu singkat melesat menjadi superstar di Amerika Serikat (AS) bahkan dunia.

Kini, saat menginjak usia 30 tahun dan tengah fokus pada perannya sebagai ayah, Bieber dikait-kaitkan dengan mogul rap Sean 'Diddy' Combs atau P Diddy. Dikutip dari Hello Magazine, Kamis (26/9/2024), dengan Diddy yang kini menghadapi tuduhan hukum serius, hubungan mereka di masa lalu muncul kembali, memicu rasa ingin tahu tentang bagaimana hubungan kedua bintang ini terjalin.

Diddy berperan penting dalam hari-hari awal karier Bieber, memperkenalkan bintang muda ini ke dunia ketenaran. Saat itu, Diddy sudah menjadi sosok terkenal di industri musik, dikenal karena kerjanya dengan artis seperti Biggie Smalls dan Mary J. Blige, serta usaha wirausahanya.

Melalui Usher, Bieber pertama kali diperkenalkan kepada Diddy. Keduanya membangun ikatan, dengan Diddy membimbing Bieber dan memberinya gambaran tentang gaya hidup mewah seorang mogul musik.

Hubungan antara Diddy dan Bieber tentu signifikan selama tahun-tahun awal karier Bieber. Diddy memberdayakan Bieber dengan akses ke dalam dunia industri musik dan membantu membentuk citranya sebagai bintang yang sedang naik daun.

Seiring dengan munculnya video dari tahun-tahun awal tersebut, hubungan antara Bieber dan Diddy mendapat sorotan. Salah satu video dari 2009 menunjukkan keduanya menghabiskan akhir pekan bersama, di mana Diddy berkomentar, “Dia menghabiskan empat puluh delapan jam dengan Diddy, di mana kita berkumpul dan apa yang kita lakukan tidak bisa kami ungkapkan, tetapi ini pasti mimpi seorang remaja berusia 15 tahun.”

Komentar ini menimbulkan pertanyaan, terutama mengingat tuduhan serius yang kini dihadapi Diddy. Dalam cuplikan lain, Justin yang terlihat tidak nyaman ditanya Diddy mengapa mereka tidak menghabiskan waktu bersama seperti dulu.

“Setelah ini kamu tidak menelepon dan berkumpul seperti biasanya,” kata Diddy, dengan Justin menjawab gugup bahwa dia baik-baik saja. Momen-momen ini, yang dulunya dianggap lelucon, kini dipandang dengan kritis.

Penangkapan Diddy baru-baru ini atas tuduhan perdagangan seks, pencucian uang, dan kejahatan serius lainnya telah menyoroti hubungan rapper tersebut di industri, termasuk keterkaitannya dengan Bieber. Pada 16 September, Diddy ditangkap di sebuah hotel di New York menyusul keluarnya dakwaan dewan juri.

Diddy mengaku tidak bersalah atas semua tuduhan dan tetap dalam penahanan menunggu persidangan. Tuduhan terhadap Diddy sangat serius, dan tim hukumnya cepat membela dirinya.

Pengacaranya, Marc Agnifilo, mengeluarkan pernyataan setelah penangkapan, mengatakan, “Kami kecewa dengan keputusan untuk mengejar apa yang kami yakini sebagai penuntutan yang tidak adil terhadap Tuan Combs.

"Sean ‘Diddy’ Combs adalah ikon musik, pengusaha mandiri, pria keluarga yang penyayang, dan dermawan yang terbukti. Dia adalah orang yang tidak sempurna tetapi bukan kriminal,” kaa Agnifilio, menambahkan.

Meskipun tidak ada bukti bahwa ia menulis lagu yang memerinci dugaan pelecehan seksual di pesta-pesta Diddy, Bieber telah berbicara tentang betapa rentannya dia sebagai seorang anak di industri hiburan. Dalam satu klip wawancara tahun 2020 yang telah beredar bersama rekaman Diddy, ia dengan berlinang air mata berbicara tentang keinginannya untuk melindungi Billie Eilish, yang juga memulai karir musiknya di usia 13 tahun.

"Sulit bagi saya menjadi semuda itu dan berada di industri hiburan ini, dan tidak tahu ke mana harus berpaling. Semua mengatakan kepada saya bahwa mereka mencintai saya, namun mereka bisa berpaling dalam sekejap mata. Saya tidak ingin dia (Billie Eilish) mengalami apa yang saya alami. Saya tidak menginginkan itu terjadi pada siapapun,” kata Bieber kala itu.

Pekan lalu, Diddy ditangkap di New York dan didakwa atas tiga tuduhan: konspirasi pemerasan, perdagangan seks dengan kekerasan, penipuan atau paksaan, serta transportasi untuk terlibat dalam prostitusi. Diddy juga telah dikenai beberapa tuntutan hukum lagi.

Pada Februari, mantan karyawannya Rodney “Lil Rod” Jones menuduh bahwa Diddy melakukan pelecehan seksual yang tidak diinginkan dan memaksanya untuk mempekerjakan dan terlibat dalam hubungan dengan pekerja seks pada 2023. Pada bulan Mei, model Crystal McKinney menuduh bahwa Diddy membius dan melakukan kekerasan seksual padanya pada 2003.

Awal bulan ini, mantan penyanyi Danity Kane Dawn Richard juga menggugat Sean “Diddy” Combs atas pelecehan verbal, penyerangan, kekerasan seksual, dan penimbulan tekanan emosional yang disengaja.

Pada Mei, CNN melaporkan sebuah video yang bocor yang memperlihatkan Diddy mencengkeram, mendorong, dan menendang Cassie di sebuah hotel. Beberapa hari kemudian, dia mengatakan bahwa dia bertanggung jawab penuh atas tindakannya dalam video tersebut. Itu adalah pertama dan satu-satunya kali Diddy mengakui kesalahannya. Sebelumnya, dia menyangkal semua tuduhan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika