Kalahkan Bima Perkasa, Prawira Akhirnya Lolos Semifinal IBL All Indonesian 2024

Prawira unggul selisih skor dari Rans Simba dan Rajawali Medan.

Dok IBL
Point guard Prawira Bandung Yudha Saputera
Rep: Fitriyanto Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Prawira Bandung nyaris gagal melangkah ke semifinal IBL All Indonesian 2024. Pasalnya dalam laga kedua Rabu (25/9/2024) lalu melawan RANS Simba Bogor, tim asuhan David Singleton kalah dengan skor 59-63.

Baca Juga


Dengan kekalahan tersebut Prawira bergantung dari Rajawali Medan yang akan menghadapi RANS sehari kemudian. Beruntung dalam laga kemarin Kamis (26/9/2024), RANS yang tak punya waktu banyak untuk istirahat kalah dari Rajawali Medan 58-68.

Dengan hasil tersebut peluang Prawira melangkah ke semifinal kembali terbuka dan dapat menentukan nasibnya sendiri. Prawira harus menang melawan Bima Perkasa Jogja pada laga terakhir Grup B dan berhasil melakukannya.

Menghadapi Bima Perkasa Jogja yang menjadi tim terlemah di Grup B ini, Prawira tampil lebih dominan. Yudha Saputera dkk menang 76-60 dalam pertandingan yang berlangsung di Hall Basket Senayan, Jakarta, Jumat (27/9/2024) .

Prawira lolos ke semifinal karena secara hitungan di antara Prawira, RANS dan Rajawali unggul selisih poin. Ketiga tim memiliki nilai sama lima hasil dua kali menang dan sekali kalah. Prawira (+24), RANS (-6) dan Rajawali (-18).

Prawira akan menunggu lawan antara Pelita Jaya Jakarta melawan Bali United. Laga ini akan digelar malam ini. Partai semifinal lainnya mempertemukan Satria Muda Pertamina Jakarta melawan Dewa United. Babak semifinal akan digelar Ahad (29/9/2024).

Prawira selalu memimpin perolehan poin sejak kuarter satu, memimpin 19-11. Saat masuk ruang ganti, Prawira menjauh 38-27. Pada akhir kuarter ketiga, Prawira memimpin 59-42 dan akhirnya menyelesaikan laga 76-60.

Yudha Saputera menjadi pencetak skor terbanyak bagi Prawira dengan 16 poin, termasuk empat kali tripoin. Rizal Falconi 15 poin, pemain baru Prawira Fabio Matheus Mailangkay 10 poin. Dua pemain Bima Perkasa mencetak dua digit yakni Yeremia 15 poin dan Avin Kurniawan 12 poin.

Kapten Tim Prawira Pandu Wiguna mengaku dengan kehadiran sejumlah pemain baru pada ajang ini sebagai tantangan. "Keluar masuk pemain hal yang biasa. Ini tantangan. Saya sebagai kapten membantu mempercepat chemistry antarpemain," kata Pandu.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler