Erick Thohir Jadi Menteri, Saham MARI Meroket

Pada perdagangan Selasa hingga pukul 09.50 WIB, MARI naik 11 poin atau 21,57 persen.

Republika/Prayogi
Menteri BUMN Erick Thohir tiba di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024) petang WIB.
Red: Erik Purnama Putra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN Erick Thohir dipanggil ke kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024) petang WIB. Erick pun sepertinya bakal mengemban menteri periode 2024-2029. Hanya saja, ia tidak menjelaskan posisinya.


"Saya pekerja keras semua tahu dan saya loyal, tetapi memang situasi tidak mudah ya, kita harus terus dorong seluruh yang tentu diamanahkan," ucap Erick kepada para wartawan yang menantinya.

Baca: Ekspedisi Rupiah Berdaulat, Lantamal VI/Makassar Kerahkan Tombak-629

Erick mengatakan, pemilihan menteri merupakan hak prerogatif presiden. Karena itu, terkait posisinya maka sebaiknya disampaikan langsung oleh Prabowo. "Saya rasa itu tupoksi beliau sebagai Bapak Presiden. Beliau yang menyampaikan nanti. Kalau saya yang penting fokus yang ada saja," kata Erick.

Kepastian Erick menjabat menteri membuat saham perusahaannya Mahaka Radio Integra (MARI) meroket. Pada perdagangan Selasa (15/10/2024) pukul 09.50 WIB, MARI naik 11 poin atau 21,57 persen. Dari awal perdagangan 51 per saham kini dijual di angka 62 per saham.

Baca: Prabowo Terima Menhan Slovakia Bahas Teknologi NATO

Adapun volume perdagangan melebihi 3,1 juta dengan nilai transaksi 18,6 miliar lebih. Nilai perdagangan ini bisa terus naik sampai penutupan perdagangan pada pukul 16.00 WIB.

Sebelumnya, Erick bertekad untuk memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa. Mantan presiden Inter Milan tersebut juga akan menjaga amanah yang diberikan Prabowo ke depan. 

"Tentu amanah ini tadi saya sampaikan, saya jaga sebaik-baiknya dan saya akan pastikan amanah ini kita sukseskan," kata pemilik Oxford United tersebut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler