Mendikdasmen Akan Evaluasi Kurikulum Merdeka dan Sistem Zonasi

Namun, Mu'ti akan menghimpun masukan terlebih dahulu sebelum bersikap.

Youtube/Kemendikbud RI
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Muti.
Red: Wisnu Aji Prasetiyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti menegaskan tak mau terburu-buru dalam memutuskan nasib Kurikulum Merdeka.


Mu'ti akan menghimpun masukan terlebih dahulu sebelum bersikap. Hal tersebut dikatakan Mu'ti ketika momentum serah terima jabatan (sertijab) dengan eks mendikbudristek Nadiem Makarim pada Senin (21/10/2024) di Jakarta.

Mu'ti menyampaikan penerapan Kurikulum Merdeka tak semuanya bisa dilakukan oleh semua satuan pendidikan. Sehingga Mu'ti mensinyalkan kebijakan itu akan dicermati lagi. Mu'ti menyadari kebijakan yang baik tak diputuskan dalam waktu singkat. Kebijakan yang baik pun sepatutnya melibatkan masyarakat secara aktif.

 

 

Video Editor | Eko Supriyadi

sumber : Youtube/Kemendikbud RI
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler

BREAKING NEWS: Israel Bakar RS Indonesia di Gaza

Prabowo Bakal Lantik Gus Miftah, Raffi Ahmad, dan Zita Anjani Jadi Utusan Khusus Presiden

Dukung Program Green Energy, EBMC Gelar Eduride ke Pembangkit Tenaga Panas Bumi

Abdul Mu’ti akan Evaluasi Kurikulum Merdeka Belajar, PPDB Zonasi, dan Peniadaan UN

Menkeu tak Lagi di Bawah Kemenko Perekonomian, Mau Jadi Secretary of Treasury?

Israel Wajib Waspada, Iran Mampu Luncurkan 7.000 Rudal Balistik dalam 24 Jam Nonstop

Pemukim Israel: Kami akan Tinggal di Gaza, Bangsa Palestina Dipindahkan ke Negara Lain

Hari Santri 2024: Makna Logo, Theme Song, dan Sejarah Hari Santri

Natalius Pigai Minta Anggaran Kementerian HAM Rp 20 Triliun

Dibombardir Israel, RS Indonesia Sumbangan Rakyat Kelas Menengah ke Bawah untuk Gaza