DPRD Jawa Barat dan KONI Jabar Bahas Kesejahteraan Atlet hingga Sarana Olahraga
DPRD Jawa Barat akan menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan KONI.
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- DPRD Provinsi Jawa Barat akan menindaklanjuti berbagai aspirasi yang disampaikan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jabar. Aspirasi tersebut salah satunya, terkait kesejahteraan para atlet, soal gedung KONI Jabar yang menempati lahan milik Pemerintah Kota Bandung, wacana jaring pengaman atlet dan lain sebagainya.
“Kita akan menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan KONI Jabar kepada DPRD Jawa Barat. Soal aset, kesejahteraan para atlet, uang kadeudeuh dan lain-lain,” kata Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat MQ Iswara, Kota Bandung, Senin (25/11/2024).
Salah satu aspirasi yang akan ditindaklanjuti tersebut jelas MQ Iswara, DPRD Jawa Barat akan melakukan mediasi Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jabar dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung soal permasalahan aset lahan milik Pemkot Bandung yang saat ini ditempati KONI Jabar.
“Gedung KONI Jabar itu punya Pemdaprov Jabar, tapi tanahnya milik Pemkot Bandung. Kita akan mediasi kedua belah pihak, soal apa itu solusinya itu kewenangan eksekutif,” jelas MQ Iswara.
Selanjutnya terkait wacana jaring pengaman atlet, hal itu muncul karena fenomena banyaknya atlet jabar yang diambil daerah lain untuk memperkuat tim daerahnya. Jadi jaring pengaman atlet ini semacam bentuk perhatian Pemdaprov Jabar kepada para atlet asal Jabar, khususnya agar tak pindah ke daerah lain. Selain wacana tersebut, event single dan multi event Jabar jangan sampai berhenti, pelaksanaan berbagai event ini pun sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada para atlet asal Jabar.
Disamping itu, tak lupa DPRD Provinsi Jawa Barat mengapresiasi kinerja KONI Jabar yang mampu membawa Jawa Barat juara umum Pekan Olahraga Nasional (PON) untuk ketiga kalinya secara berturut-turut. Pada 2019 di Jawa Barat, 2020 di Papua dan 2021 di Aceh dan Medan.
“Kita ketahui bahwa pertandingan di Papua tidak mudah, tapi disana kita masih juara umum. di Aceh dan Medan dengan lokasi venue yang berjauhan kita berhasil juara umum. Kita sangat mengapresiasi keberhasilan tersebut,” katanya.
Melalui keberhasilan tersebut, mudah-mudahan menjadi salah satu indikator dan motivasi bahwa Provinsi Jabar harus menjadi wilayah termaju di bidang olah raga.
Pada tempat yang sama Ketua KONI Jabar Muhammad Budiana menyampaikan terima kasih kepada DPRD Jawa Barat atas sambutannya. Kunjungan yang dilakukan KONI Jabar ini adalah yang pertama kalinya setelah adanya pimpinan DPRD Jawa Barat definitif, sehingga kami perlu bersilaturahmi.
“Selain silaturahmi, kami pun menyampaikan berbagai aspirasi mulai dari kesejahteraan atlet, sarana olahraga dan lainnya. Kami berharap DPRD Jawa Barat terus menemani (mendampingi) KONI Jabar dalam membangun Jabar lewat bidang olahraga,” harapnya.