Liga Arab: Peta Provokatif Israel Caplok Palestina, Suriah, Lebanon Tumbuhkan Ekstremisme
Liga Arab mengecam peta Israel caplok kawasan negara sekitarnya.
REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Liga Arab mengecam keras peta yang dirilis Israel dan menggambarkan negara tersebut menguasai sebagian wilayah Yordania, Palestina, Lebanon, dan Suriah sebagai teritorialnya. Peluncuran peta itu dinilai sebagai tindakan provokatif.
"(Kami) memperingatkan bahwa kegagalan masyarakat internasional untuk menangani tindakan provokatif dan retorika yang tidak bertanggung jawab tersebut berisiko memperburuk ekstremisme dan kontra-ekstremisme di semua pihak," ujar Sekretaris Jenderal Liga Arab Ahmed Aboul Gheit dalam pernyataannya merespons penerbitan peta Israel, Rabu (8/1/2025).
Beberapa negara Arab juga sudah melayangkan kecaman terhadap Israel, termasuk Yordania. "Tindakan yang menghasut dan klaim tak berdasar ini, yang dipromosikan oleh para ekstremis dalam pemerintahan Israel, melanggengkan kekerasan dan ketidakstabilan," ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Yordania Sufyan Qudah.
Uni Emirat Arab (UEA) turut memandang penerbitan peta yang memperlihatkan sebagian wilayah Yordania, Palestina, Lebanon, dan Suriah sebagai bagian dari teritorial Israel merupakan tindakan provokatif. "Ini upaya yang disengaja untuk memperluas pendudukan dan pelanggaran terang-terangan serta pelanggaran hukum internasional," kata Kemenlu UEA dalam sebuah pernyataan yang dipublikasikan Emirates News Agency.
Kemenlu UEA menolak semua praktik provokatif yang bertujuan mengubah status hukum wilayah Palestina yang diduduki. Abu Dhabi pun menentang segala tindakan yang menghalangi upaya untuk mencapai perdamaian dan stabilitas di kawasan tersebut.
Qatar juga sudah merespons penerbitan peta provokatif Israel. "Kami memperingatkan bahwa publikasi peta yang dituduhkan akan menghalangi peluang perdamaian di kawasan tersebut," kata Kemenlu Qatar lewat akun X resminya.
Picu kemarahan warga Yordania
Warga Yordania pengguna media sosial marah setelah menyaksikan postingan sebuah akun pendukung Israel berbahasa Arab. Postingan tersebut menampilkan peta Israel yang menampilkan wilayahnya mencakup Lebanon, Yordania, Suriah, dan Palestina.
Peta yang dipublikasikan oleh akun resmi Israel di media sosial selama dua hari terakhir telah memicu kemarahan di kalangan warga Yordania, sebagaimana diberitakan al Arabiya.
Apalagi Israel mengklaim wilayah tersebut bersejarah dan mencakup sebagian wilayah Yordania, Lebanon, Suriah, dan wilayah pendudukan Palestina.
- israel
- peta israel
- Palestina
- gaza
- tel aviv
- netanyahu
- amerika serikat
- operasi badai al aqsa
- thufan al aqsa
- two state solution israel dan palestina
- solusi dua negara palestina dan israel
- perdamaian di palestina
- hamas
- hizbullah
- IDF
- israel defense force
- bantuan untuk palestina
- bantuan untuk gaza
- bantuan kemanusiaan
- bantu palestina