In Picture: Aktivitas Penambangan Pasir Ilegal di Sungai Brantas Kembali Marak

Penambangan pasir ilegal di Sungai Brantas picu kerusakan lingkungan

Pekerja menambang pasir menggunakan perahu di Sungai Brantas, Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa (14/1/2025). Penambangan pasir ilegal yang memicu kerusakan lingkungan sekaligus mengancam keberadaan jembatan di daerah sekitar tersebut kembali marak saat musim hujan seiring bertambahnya kandungan pasir yang terbawa air dari kawasan hulu sungai dan tingginya permintaan untuk bahan bangunan.

Pekerja menambang pasir menggunakan perahu di Sungai Brantas, Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa (14/1/2025). Penambangan pasir ilegal yang memicu kerusakan lingkungan sekaligus mengancam keberadaan jembatan di daerah sekitar tersebut kembali marak saat musim hujan seiring bertambahnya kandungan pasir yang terbawa air dari kawasan hulu sungai dan tingginya permintaan untuk bahan bangunan.

Red: Edwin Dwi Putranto

REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Pekerja menambang pasir menggunakan perahu di Sungai Brantas, Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa (14/1/2025).


Penambangan pasir ilegal yang memicu kerusakan lingkungan sekaligus mengancam keberadaan jembatan di daerah sekitar tersebut kembali marak saat musim hujan seiring bertambahnya kandungan pasir yang terbawa air dari kawasan hulu sungai dan tingginya permintaan untuk bahan bangunan.

sumber : Antara Foto
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Banten Akhirnya Jawab Pagar Laut, Ini Penjelasannya

Waktu Terbaik Sarapan dan Makan Malam, Cocok Buat yang Mau Ngurangin Lemak Perut

Pemilik Pagar Laut di Bekasi Cepat Diketahui, Mengapa di Tangerang Berbelit? Ini Dalih KKP

Kerugian Kebakaran Los Angeles Lampaui Bantuan Militer AS ke Israel Sejak 1959

Markas Ormas Pemuda Pancasila di Bandung Diserang Mendadak, Sejumlah Mobil Rusak Berat

Penjelasan Profesor Yahudi Mengapa Israel Tega Lakukan Genosida di Gaza Palestina

Lebih Canggih dari Blinken, Media Israel: Utusan AS Tundukkan Netanyahu untuk Ceasefire

'Agak Laen', Hakim MK Sampai Dibuat Heran oleh Gugatan Paslon Pilkada Jayapura

Dikeluhkan Wajib Pajak, Luhut Tetap Bela Sistem Coretax

Mantan Menteri KP Punya Info Pagar Laut Dipasang oleh Oligarki, Ini Sarannya ke Pemerintah