Rajawali Nusindo Gencarkan Operasi Pasar Sambut Ramadhan
Sebagai awal, operasi pasar Minyakita ini kita gelar di Provinsi Banten.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota holding BUMN pangan (ID Food), PT Rajawali Nusindo, bersama Kementerian Perdagangan menggelar operasi pasar Minyakita di sejumlah lokasi mulai Jumat (21/2/2025). Plt Direktur Utama Rajawali Nusindo Wahyu Sakti menyampaikan langkah ini sebagai upaya untuk menjaga pasokan minyak goreng guna memenuhi kebutuhan masyarakat jelang Hari Besar dan Keagamaan Nasional (HBKN) bulan Ramadan.
"Sebagai awal, operasi pasar Minyakita ini kita gelar di Provinsi Banten, tepatnya di Tangerang, yang berlokasi di pasar Malabar dan Borobudur, serta di Serang, yaitu di Pasar Kelapa dan Pasar Rau,” ujar Wahyu dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (21/2/2025).
Wahyu menyampaikan pemerintah menggelontorkan sebanyak 48 ribu liter atau 4.000 karton Minyakita di kedua kota tersebut. Wahyu memastikan Minyakita langsung dijual ke level pengecer sesuai harga yang sudah ditentukan oleh Kemendag.
Selain di Banten, sambung Wahyu, Rajawali Nusindo juga akan melaksanakan kegiatan serupa di Jawa Timur pada pekan keempat Februari. Sedangkan di Wilayah Indonesia Timur seperti Papua, NTT, NTB, Maluku akan dilakukan Gerakan Pasar Murah (GPM) ke masyarakat langsung dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp 15.700 per liter pada minggu kedua bulan Maret dengan menyalurkan sebanyak 158.460 liter minyakita.
"Hal ini dilakukan agar pendistribusian dapat lebih merata dan tepat sasaran. Dengan begitu semakin banyak warga yang dapat menikmati manfaat dari kegiatan ini," lanjut Wahyu.
Wahyu mengatakan antusiasme pedagang terlihat cukup tinggi dengan banyak pedagang yang datang untuk mendapatkan Minyakita dengan harga murah. Wahyu menegaskan operasi pasar Minyakita bentuk kontribusi Rajawali Nusindo dalam menyediakan komoditas minyak goreng secara langsung bagi masyarakat.
"Adanya operasi pasar ini diharapkan membantu masyarakat mendapatkan Minyakita dengan harga terjangkau yang sesuai dengan ketentuan pemerintah sehingga masyarakat dapat lebih tenang menyambut Ramadhan karena kebutuhan pangan terpenuhi," ucap Wahyu.
Wahyu mengatakan, Rajawali Nusindo saat ini tengah mempersiapkan untuk melakukan operasi pasar serupa di kota lainnya dengan menambah produk pangan lainnya berupa gula pasir dan daging kerbau. Wahyu menargetkan operasi pasar serupa dapat diperluas cakupannya agar memberikan dampak yang lebih besar dalam menjaga kestabilan harga dan pasokan bahan pokok.
"Kami merespons positif kepercayaan pemerintah menugaskan Rajawali Nusindo untuk melakukan operasi pasar dan Gerakan Pasar Murah di seluruh Indonesia jelang HBKN Ramadhan dan Idul Fitri," kata Wahyu.