Bank DKI Salurkan Santunan Bagi 8.500 Yatim dan Duafa di Ramadhan Berkah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Bank DKI kembali menyalurkan santunan senilai Rp.1,7 miliar kuntuk disalurkan kepada 8.500 anak yatim dan duafa. Kegiatan ii merupakan rangkaian dari Ramadan Berkah sepanjang bulan suci Ramadan 1446 H/2025 M.

Bantuan ini secara simbolis diserahkan Direktur Keuangan dan Strategi Bank DKI, Romy Wijayanto,  kepada perwakilan anak-anak dari 10 yayasan yatim piatu/panti asuhan yang tersebar di lima wilayah Kota Administrasi DKI Jakarta. Penyerahan  bantuan dilakukan di Kantor Pusat Bank DKI, Jakarta.

Romy Wijayanto, mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud rasa syukur serta kepedulian perusahaan kepada masyarakat, khususnya yatim piatu dan duafa yang membutuhkan. “Mengiringi rasa syukur kehadirat Allah SWT, kami berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat bagi anak-anak yatim dan duafa serta membawa berkah bagi semua pihak yang terlibat,” ujar Romy, dalam siaran persnya.

Selain santunan kepada anak yatim dan duafa, mereka juga menyalurkan bantuan pendidikan kepada 24 anak pensiunan karyawan Bank DKI. Di samping itu, melalui program Bantuan Pensiunan Sejahtera (Probahtera), Bank DKI memberikan bantuan kepada sembilan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) pensiunan sebagai bentuk pemberdayaan UMKM dan penghargaan atas kontribusi yang diberikan kepada perusahaan.

Dalam kesempatan sama, Bank DKI juga memberikan apresiasi kepada lima marbot masjid dengan hadiah perjalanan ibadah umrah ke Tanah Suci. Lebih lanjut, Romy mengatakan pemberian hadiah umrah bagi marbot tersebut menjadi apresiasi atas pengabdian yang diberikan pada pelayanan rumah ibadah.

“Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan mereka yang mengabdikan dirinya dalam memakmurkan masjid. Semoga perjalanan umrah ini menjadi berkah bagi mereka,” ujar Romy.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi, mengatakan, berbagai bentuk bantuan yang disalurkan mencerminkan kepedulian perusahaan dalam berkontribusi bagi masyarakat. Sebagai BUMD DKI Jakarta, kata Romy, mereka memiliki tanggung jawab untuk turut serta membantu masyarakat yang membutuhkan. 

“Baik melalui program sosial maupun dukungan terhadap pemerintah dalam berbagai inisiatif kemanusiaan,” ungkap Arie.

Selain kegiatan sosial dalam bulan Ramadan, kata Arie, Bank DKI juga menunjukkan kepeduliannya pada warga terdampak musibah banjir. Melalui program CSR, Bank DKI menyalurkan bantuan makanan siap saji dan membantu evakuasi karyawan terdampak banjir.

Sebagai langkah nyata dalam membantu masyarakat terdampak, Bank DKI menyalurkan paket sembako, obat-obatan, dan sanitation kit kepada warga Bekasi yang mengalami dampak banjir paling parah di kawasan Villa Nusa Indah.

Selain itu, berkolaborasi dengan Dinas UMKM, Bank DKI mendistribusikan bantuan makanan siap saji kepada 2.500 warga Jakarta Selatan yang terdampak banjir. Bank DKI juga turut mendukung kolaborasi pemprov DKI Jakarta terkait penanganan banjir kepada Pemerintah Kota Bekasi berupa pemberian paket sembako dan beras sebanyak 7.000 kg pada awal Maret 2025.

Ikuti Whatsapp Channel Republika