Mendag Sebut Tengkulak Ganggu Suplai Bahan Pokok

Republika/Indira Rezkisari
Pedagang melayani pembelian bumbu instan di salah satu pasar tradisional, Jakarta.
Rep: c23 Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perdagangan Rachmat Gobel mengatakan stok bahan pokok jelang perayaan hari raya lebaran masih tersedia dan cukup. Meskipun begitu, ia mengakui ada oknum-oknum yang sengaja mengontrol suplai persediaan bahan pokok tersebut, agar terjadi kelangkaan di masyarakat.

"Ada yang mengganggu suplai bahan pokok. Terutama tengkulak-tengkulak yang sengaja mengontrol suplai," jelas Rahmat di Gedung DPD RI, Kamis (9/7) di sela kampanye 'Ayo Belanja di Pasar Tradisional'. Karena itu, saat ini pemerintah berusaha fokus agar suplai bahan pokok bisa sampai kepada para pedagang dan pasar-pasar.

Karena jika, suplai diganggu, lanjutnya, stok bahan pokok akan berkurang dan menipis. "Dan kalau kurang (bahan pokok), harganya akan naik," tegas Rachmat. Untuk mencegah hal itu, Rahmat akan berkoordinasi dengan aparat kepolisian.

Dia pun mengimbau Badan Urusan Logistik (Bulog), sebagai penyangga urusan ini, untuk mengumpulkan, juga menyalurkan persediaan bahan pokok kepada pedagang dan pasar. Dan dalam lima bulan ke depan, Rahmat kembali mengingatkan, masyarakat tak perlu khawatir terhadap persediaan bahan pokok.


BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler