Ketua MPR Cina Berkeliling ke Masjid Istiqlal

Petugas masjid membersihkan pilar di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Rabu (20/5). (Antara/Fanny Octavianus)
Rep: Gilang Akbar Prambadi Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masjid Isitqlal kedatangan delegasi asal negeri Tirai Bambu yang merupakan rombongan Chairman of the National Commitee of the Chinese People's Political Consultative Conference (CPPCC) Senin (27/7) sore. CPPCC ialah Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) di negara tersebut yang diketuai oleh Yu Zhengseng.

Kunjungan dari rombongan Ketua MPR Cina beserta stafnya ini disambut oleh Humas Masjid Istiqlal, Abu Hurairah Abdussalam beserta beberapa pengurus Istiqlal. Rombongan yang terdiri dari belasan orang tersebut diajak berkeliling masjid kebanggan rakyat Indonesia itu.

Diawali dengan masuk lewat pintu khusus tamu internasional, Al-Malik, Yu dan rombongan mendapat penjelasan mendalam mengenai sejarah Masjid Istiqlal. Mulai dari tahun pembangunan masjid pada tahun 1961, hingga penggunaan nama Istiqlal yang memiliki arti ‘Merdeka’.

“Berdirinya masjid ini dibangun atas semangat awal-awal kemerdekaan,” kata Hurairah menjelaskan dengan bahasa Inggris kepada rombongan Yu Senin.

Di bagian utama Masjid, yakni tempat shalat bagi jamaah, Yu tampak terkagum dengan kemegahan nan sederhana yang berada di dalam Istiqlal. Dengan gaya khas bahasa tubuh orang asli tiong hoa, kekaguman Yu ditunjukkan dengan anggukan kepala dan mata yang tanpa henti menatap ke seluruh bagian dalam masjid.

“Masjid ini mampu menampung 32 ribu jamaah, dan setiap hari besar umat muslim, masjid ini selalu dipadati kaum muslim,” ujar Hurairah.

Yu bertamu ke Indonesia sejak pekan lalu dengan memulai perjalanannya beserta rombongan di Surabaya. Sejak Senin (27/7) pagi, ia bertandang ke Jakarta untuk bertemu dengan para pimpinan parlemen Indonesia di Komplek Senayan hingga presiden di Istana Negara.

 



Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler