Zulkifli Hasan Tegaskan Komitmen Umat Islam Bela Negara

MPR RI
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan
Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejak awal era kemerdekaan, umat Islam bersatu melawan penjajah. Umat Islam juga melalui Muhammad Natsir menghadirkan Mosi Integral di Tahun 1950 untuk mempersatukan bangsa 


"Komitmen Umat Islam pada persatuan, Pancasila dan keberagaman tidak perlu diragukan lagi. Sejak era revolusi kemerdekaan sampai sekarang ummat Islam selalu siap bela negara," kata Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan melalui siaran persnya, Jumat (16/6).
 
Dalam Bedah Buku Jaring Kearifan : Indahnya Berislam dengan Santun karya Profesor Dadang Kahmad yang digelar Angkatan Muda Muhammadiyah di Auditorium KH Ahmad Dahlan, Kamis (15/6) lalu, Zulkifli menyampaikan bahwasejak dulu umat Islam telah berkomitmen untuk membela negara. Zulkifli Hasan tegas menolak jika Pancasila digunakan sebagai stempel untuk menyerang kelompok tertentu. 
 
"Pancasilais atau bukan Pancasilais jangan diukur dari pilihan dalam Pilkada. Menjaga Pancasila itu hasil perjuangan salah satunya ummat Islam," ujarnya.
 
Zulkifli Hasan mengajak elemen muda Muhammadiyah bersama generasi muda Muslim lain untuk meneladani seruan KH Hasyim Asy'ari yakni Hubbul Wathon minal Iman, Cinta Tanah Air sebagian dari Iman. Sehingga menurutnya tidak relevan lagi menghadap-hadapkan Islam dan Pancasila. Sebab menurutnya umat Islam selalu siap membela agama dan menjaga negerinya.
 
(Baca juga: Ketua MPR: Pancasila Bukan Hafalan)

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler