Bersama Atta, Bamsoet Ingatkan Jaga Persatuan dan Kesatuan

Bamsoet di Youtube mengajak kalangan muda jangan anarkistis dan jaga persatuan

MPR
Bamsoet saat mengumumkan pemenang giveaway sepeda Kuning Bamsoet bersama Youtuber Atta Halilintar kepada pengikut Instagram @bambang.soesatyo dan subscriber Youtube Bamsoet Channel, di Jakarta, Ahad (18/10).
Red: Ichsan Emrald Alamsyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bersama Youtuber Atta Halilintar mengingatkan mahasiswa dan semua elemen masyarakat dalam menyalurkan pendapatnya tidak dilakukan dengan aksi anarkis. Demo dengan cara anarkis tidak akan menyelesaikan persoalan, tetapi justru akan membuat situasi tidak kondusif dan merugikan orang lain.


"Mari kita jaga persatuan dan kesatuan kita. Tentu kita tidak ingin seperti negara lain yang hancur lebur karena perang saudara. Mari kita jaga apa yang telah ada dan apa yang telah diwariskan para pendiri bangsa ini, agar kita dapat mewariskannya kembali kepada anak-cucu kita dalam keadaan yang lebih maju, hebat, kuat, makmur, tetap bersatu dengan rakyat yang lebih sejahtera," ujar Bamsoet saat mengumumkan pemenang giveaway sepeda ‘Kuning Bamsoet’ bersama Youtuber Atta Halilintar kepada pengikut Instagram @bambang.soesatyo dan subscriber Youtube Bamsoet Channel, di Jakarta, Ahad (18/10).

Ketua DPR RI ke-20 ini menuturkan, menyampaikan pendapat merupakan hak setiap warga negara. Tetapi, jangan sampai hak tersebut melanggar hak orang lain dengan melakukan pengrusakan dan tindakan anarkis lainnya.

"Bangsa Indonesia tengah mengalami cobaan berat akibat Pandemi Covid-19. Bahkan, perekonomian Indonesia sudah diambang resesi. Jangan tambah beban masyarakat dengan melakukan anarkisme atau kerusuhan di daerah-daerah. Selesaikan perbedaan pendapat yang ada dengan dialog dan musyawarah sesuai dengan nilai-nilai Pancasila," tegas Bamsoet.

Bamsoet menjelaskan, bahwa Giveaway ini sendiri merupakan acara perdana membagikan 100 Sepeda ‘Kuning Bamsoet’ dan puluhan Handphone Android yang dibagikan setiap hari minggu kepada netizen follower Instagram @bambang.soesatyo dan subscriber Youtube Bamsoet Channel.

“Bagi yang ingin mendapatkan, caranya sangat mudah. Cukup follow instagram @bambang.soesatyo serta subscribe, like, comment and share berbagai konten video di kanal Youtube Bamsoet Channel. Melalui pengundian digital oleh Atta Halilintar yang disiarkan langsung secara live streaming melalui akun Youtube Bamsoet Channel dan Instagram @bambang.soesatyo, pemenang giveaway perdana sepeda ‘Kuning Bamsoet' minggu ini jatuh kepada Rosita Destian, follower Instagram @bambang.soesatyo dari Bandung dan Endy Perdamaian, subscriber YouTube Bamsoet Channel dari Bekasi Jawa Barat.  Bagi yang belum mendapatkan, tak perlu kecil hati. Masih ada kesempatan di minggu-minggu berikutnya," kata Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini berharap, melalui give away sepeda 'Kuning Bamsoet’, bisa lebih mendekatkan dirinya kepada para netizen Instagram atau selengram dan Youtuber yang didominasi kalangan milenial. Selain juga untuk membudayakan kembali olahraga, khususnya bersepeda di kalangan masyarakat luas. 

"Melalui give away sepeda 'Kuning Bamsoet' saya berusaha mendekatkan diri kepada para netizen. Sehingga, pada akhirnya bisa memudahkan proses internalisasi nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar MPR RI yang terdiri dari Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika, melalui media Youtube, Instagram, Facebook dan Twitter Ini merupakan pengayaan penyampaian materi Empat Pilar MPR RI selain melalui seminar, diskusi, maupun workshop," tutur Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia ini memaparkan, riset We Are Social bersama Hootsuite dalam Digital 2020 melaporkan penetrasi internet di Indonesia mencapai 175,4 juta pengguna atau sekitar 64 persen dari total populasi penduduk. Dimana 160 juta diantaranya aktif di media sosial seperti Youtube, Instagram, Twitter, maupun Facebook. Youtube menempati peringkat pertama sebagai platfon yang sering dikunjungi, yakni sebesar 88 persen.

"Memanfaatkan Youtube untuk Sosialisasi Empat Pilar MPR RI dengan cara yang segar, merupakan salah satu langkah kreatif MPR RI agar bisa tetap lebih dekat dengan rakyat. Mengingat saat ini masyarakat Indonesia, khususnya generasi Z dan milenial lebih senang menyaksikan video. Cukup dengan video 5-10 menit, Empat Pilar MPR RI yang dikemas kekiniaan bisa menjangkau jutaan orang. Tanpa perlu mengeluarkan biaya sepeserpun dari anggaran negara," kata Bamsoet

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler