Rabu 06 Oct 2021 05:56 WIB

4 Hal tak Terduga yang Bahayakan Jantung

Memiliki pasangan hidup yang cocok dapat berkontribusi pada jantung yang sehat.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Dwi Murdaningsih
Sakit jantung turunan (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com.
Sakit jantung turunan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Mungkin sudah ada banyak orang yang mengetahui bahwa pola makan yang buruk dan kurang olahraga dapat memicu masalah kesehatan jantung. Di samping itu, ada beberapa hal tak terduga yang ternyata juga memiliki dampak buruk bagi kesehatan jantung.

Setidaknya, ada empat hal yang tampak tak berkaitan dengan kesehatan jantung namun sebenarnya memiliki pengaruh signifikan. Berikut ini adalah keempat hal tersebut, seperti dilansir WebMD.

Baca Juga

Masalah Gusi

Orang yang menderita penyakit gusi lebih berisiko terhadap penyakit jantung. Hubungan sebab-akibat di antara keduanya masih belum jelas. Akan tetapi, beberapa ahli menilai bakteri dari gusi bisa berpindah masuk ke aliran darah.

 
Bakteri tersebut lalu menyebabkan inflamasi pada pembuluh darah dan mendorong terjadinya masalah kesehatan jantung. Risiko ini dapat dihindari dengan rajin menyikat gigi dan flossing setiap hari. Periksakan juga kesehatan gigi ke dokter gigi setiap enam bulan sekali.

Kerja Shift

Bekerja di malam hari atau memiliki jam kerja tak teratur dapat meningkatkan risiko serangan jantung menurut sebuah studi dari peneliti Western University. Peneliti mengatakan pola kerja shift memiliki dampak yang buruk bagi jam biologis atau ritme sirkadian tubuh. Dampak inilah yang dinilai peneliti turut membahayakan kesehatan jantung.

Orang yang bekerja dengan pola shift atau memiliki jam kerja tak teratur perlu melakukan upaya lebih dalam menurunkan risiko penyakit jantung. Misalnya, dengan olahraga teratur, menjalani pola makan yang seimbang, dan memeriksakan kesehatan diri ke dokter secara rutin.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement