Kamis 22 Dec 2022 13:46 WIB

4 Tips Wujudkan Resolusi Tahun Baru di 2023

Investasi jangka panjang patut menjadi salah satu resolusi keuangan.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Dwi Murdaningsih
Ilustrasi Pertumbuhan Investasi
Foto: Pixabay
Ilustrasi Pertumbuhan Investasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Akhir tahun merupakan momen yang tepat untuk mengevaluasi perjalanan hidup yang sudah dilalui, sekaligus membuat rencana untuk tahun yang baru. Tak jarang orang-orang menyambut momen pergantian tahun dengan membuat sejumlah resolusi.

Head of Sequis Digital Channel Antonius Tan mengatakan ada tiga hal mendasar yang perlu dimiliki setiap orang bila ingin berhasil mewujudkan resolusi-resolusi tahun baru mereka. Ketiga hal tersebut adalah mempersiapkan fisik dan mental, menyusun strategi, serta memiliki komitmen.

Baca Juga

Untuk semakin mempermudah langkah dalam mewujudkan resolusi tahun baru, Antonius juga membagikan empat tips yang bisa dicoba oleh siapa saja. Berikut ini adalah keempat tips dari Antonius yang disampaikan melalui Super You by Sequis.

Susun Secara Rinci

Resolusi tahun baru perlu disusun secara terperinci. Coba jabarkan apa saja resolusi yang ingin dicapai dan cara yang perlu dilakukan untuk mencapainya.

Cara-cara yang perlu dilakukan ini bisa dibuat secara bulanan atau mingguan. Resolusi yang disusun secara terperinci dapat memudahkan orang-orang untuk mengukur progress mereka dalam mewujudkan resolusi tersebut.

Lakukan Bertahap

Bila memiliki lebih dari satu resolusi, coba untuk mewujudkan resolusi-resolusi tersebut secara bertahap. Buat daftar rencana untuk mewujudkan resolusi dan lakukan satu per satu rencana tersebut sesuai waktu yang ditentukan. Perubahan yang dilakukan secara terstruktur dapat memberikan peluang keberhasilan yang lebih baik.

Mengelola Keuangan dengan Bijaksana

Antonius menilai investasi jangka panjang patut menjadi salah satu resolusi keuangan demi menjaga kestabilan finansial sepanjang tahun. Resolusi ini bisa diwujudkan dengan mengubah gaya hidup dari konsumtif menjadi sederhana, menata keuangan dengan melakukan pencatatan pemasukan dan pengeluaran, serta melakukan evaluasi terhadap tata keuangan tersebut. Bila memiliki dana lebih, dana tersebut bisa dialokasikan untuk investasi jangka panjang.

Orang-orang yang terbiasa menggunakan kartu kredit atau fitur pay later juga perlu melakukan evaluasi terhadap kebiasaan tersebut. Dalam melakukan evaluasi, coba kurangi pengeluaran yang tidak penting dan hindari penggunaan kartu kredit sebelum transaksi sebelumnya dilunaskan.

Antisipasi Kemungkinan Gagal

Antonius mengatakan hidup akan selalu diliputi dengan risiko, terlepas dari ada atau tidaknya isu resesi di 2023. Oleh karena itulah, perlu dilakukan beragam upaya antisipasi agar terhindar dari kekhawatiran yang berlebihan.

Beberapa bentuk antisipasi yang bisa dilakukan adalah melakukan diversifikasi investasi, meningkatkan dana darurat, dan memiliki perlindungan dari asuransi, seperti asuransi jiwa dan kesehatan. Hal-hal ini penting diperhatikan untuk menjaga likuiditas keuangan. 


BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement